Riski Abidin, Sofiandi (2020) Tindakan Mengangkut Barang Impor Khusus yang tidak Sesuai dengan Ketentuan Perundang-Undangan ditinjau Berdasarkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran. [Undergraduate thesis]
PDF
PI_1377_Abstrak.pdf Download (158kB) |
Abstract
Barang impor adalah barang yang dimasukkan ke dalam daerah pabean, sebagaimana Pasal 45 UU No. 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran, bahwa barang khusus sebagaimana dimaksud dalam Pasal 44 dapat berupa: a. kayu gelondongan (logs) b. barang curah c. rel dan d. ternak. Barang curah adalah komoditas yang ditangani, ditransportasikan, dan didistribusikan dalam jumlah besar dan tidak terkemas, menurut Pasal 1 angka 3 Peraturan Menteri Keuagan Republik Indonesia Tentang Pembebasan Bea Masuk Dan/Atau Volume Barang Impor Curah, Barang Impor Curah adalah jenis barang impor yang mempunyai karakteristik dapat mengalamai penyusutan atau penambahan berat dan/atau volume yang diakibatkan oleh faktor alam. Pengangkutan barang khusus dan berbahaya harus diangkut sesuai dengan peraturan perundangan yaitu Pasal 46 UU No.17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran. Dalam hukum pidana dikenal adanya istilah konkursus idealis yaitu apabila sesorang melakukan satu perbuatan pidana saja, tetapi satu perbuatan tersebut jika dilihat dari sudut yuridis dapat dipandang sama dengan telah melanggar 2 (dua) aturan hukum pidana.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Business and Economic > Department of Economic Faculty of Law > Department of Law |
Depositing User: | Users 147 not found. |
Date Deposited: | 14 Apr 2021 08:13 |
Last Modified: | 14 Apr 2021 08:13 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/39276 |
Actions (login required)
View Item |