Semiardi, Bryian (2022) Pengenaan Sanksi Bagi Notaris atas Pelanggaran Pembuatan Akta Kepemilikan Saham Silang (share Cross Ownership). Masters thesis, University of Surabaya.
PDF
MKN_640_Abstrak.pdf Download (132kB) |
Abstract
Penelitian ini untuk meneliti ratio legis larangan untuk Notaris membuat akta kepemilikan saham silang (share cross ownership) dan bentuk sanksi administratif yang dapat diterapkan kepada Notaris atas adanya pelanggaran pembuatan akta kepemilikan saham. Jenis metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode yuridis normatif dengan melakukan studi kepustakaan terhadap bahan-bahan hukum terkait. hasil daripada penelitian ini adalah ratio legis larangan untuk Notaris membuat akta kepemilikan saham silang sebagai bentuk adanya larangan praktik kepemilikan saham silang dalam Undang-Undang Perseroan Terbatas dan Undang-Undang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat sehingga sesuai dengan ketentuan Pasal 1337 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, maka pembuatan akta dengan subtansi kepemilikan saham silang merupakan sebab yang terlarang. Notaris dapat dijatuhi sanksi berupa sanksi administratif sesuai dengan Pasal 17 ayat (2) UUJN Perubahan yakni berupa peringatan tertulis, pemberhentian sementara, pemberhentian dengan hormat dan pemberhentian dengan tidak hormat karena Notaris telah lalai menjalankan kewajibannya sebagaimana yang diatur dalam Pasal 16 ayat (1) UUJN Perubahan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Notaris, Share Cross Ownership, Sanksi |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Postgraduate Programs > Master Program in Notary |
Depositing User: | Eko Wahyudi 197013 |
Date Deposited: | 24 Feb 2022 02:32 |
Last Modified: | 24 Feb 2022 02:32 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/41396 |
Actions (login required)
View Item |