Studi Kelayakan Pendirian Usaha Budidaya Udang Putih Vaname Menggunakan Sistem Bioflok di Lamongan

Saputra, M. Rifqi Wahyu (2022) Studi Kelayakan Pendirian Usaha Budidaya Udang Putih Vaname Menggunakan Sistem Bioflok di Lamongan. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of TM_4550_Abstrak.pdf] PDF
TM_4550_Abstrak.pdf

Download (52kB)
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/266185

Abstract

Berdasarkan studi kelayakan penelitian yang melihat dari 4 aspek tersebut di peroleh kesimpulan pada industri ini untuk pemodalan di Total Project Cost digunakan modal sendiri sebesar Rp3.477.383.112 Produksi udang didunia dalam beberapa tahun terakhir mengalami laju pertumbuhan yang sangat cepat. Seiring dengan laju pertumbuhan udang yang sangat cepat. Permintaan udang di Indonesia juga selalu mengalami kenaikan tiap tahunnya. Dimana udang banyak untuk di ekspor ke luar negeri. Ekspor udang ditargetkan selalu naik setiap tahunnya oleh pemerintah. Pemerintah sendiri terus melakukan inovasi pembaruan budidaya udang vaname untuk memenuhinya. Kabupaten Lamongan merupakan tempat budidaya ikan air tawar seperti udang, nila, bandeng, dan lain lain. Ikan merupakan salah satu kebutuhan yang banyak diminati dipasaran khususnya udang. Namun para pembudidaya masih menggunakan teknik tradisional yang dirasa kurang efisien. Inilah yang menjadi pokok awal permasalahan pembudidayaan. Dilihat adanya peluang pada pembudidayaan udang maka muncul ide mendirikan usaha pembudidayaan udang vaname dengan sistem bioflok yang berlokasi di Kabupaten lamongan. Alasan utama memilih tempat ini karena berdekatan dengan sumber air sungai bengawan solo yang akan menjadi sumber air pembudidaya usaha ikan vaname. Selain itu unsur tanah seperti PH air, oksigen terlarur dan lainnya sangat cocok untuk pembudidayaan. Untuk pemilihan sistem bioflok karena merupakan teknologi baru dalam pembudidayaan udang yang dirasa lebih efisien karena dapat menghemat pakan 10-20. Maka perlu dilakukan studi kelayakan pendirian usaha tersebut dengan memperhatikan empat aspek yakni aspek pasar, aspek teknis, aspek manajemen, dan aspek keuangan. Berdasarkan studi kelayakan penelitian yang melihat dari 4 aspek tersebut di peroleh kesimpulan pada industri ini untuk pemodalan di Total Project Cost digunakan modal sendiri sebesar Rp3.477.383.112 (60 dan peminajaman kepada bank sebesar Rp2.318.255.408 (40 . The result of the IRR calculation is that IRR MARR (61.50

Item Type: Undergraduate thesis
Uncontrolled Keywords: : Studi Kelayakan, Udang Vaname, Sistem Bioflok, Budidaya Udang
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering
Depositing User: Eko Wahyudi 197013
Date Deposited: 12 Oct 2022 04:08
Last Modified: 12 Oct 2022 04:08
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/42725

Actions (login required)

View Item View Item