Untono, Auryn Drake (2023) Kekuatan Hukum Covernote Oleh Notaris Sebagai Syarat Pencairan Kredit Bank. Jurnal Education and Development, 11 (1). pp. 1-5. ISSN 2614-6061; P.ISSN.2527-4295
PDF
Auryn Drake Untono_KEKUATAN HUKUM COVERNOTE.pdf Download (512kB) |
|
PDF
LoA_Auryn Drake Untono_124221010.pdf Download (229kB) |
Abstract
Jaminan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dalam pelaksanaan kredit. Sebelum dilakukan pengikatan jaminan, maka bank selaku kreditur mengikat debiturnya dengan perjanjian kredit. Setelah ditandatanganinya perjanjian kredit, upaya berikutnya yaitu proses pembebanan jaminan hak atas tanah dengan hak tanggungan. Proses dalam melakukan pengikatan jaminan tidak dapat dilakukan secara bersamaan dengan ditandatanganinya perjanjian kredit, oleh karena itu notaris mengeluarkan covernote sebagai bentuk kesanggupan bahwa ia akan menyelesaikan pengikatan jaminan dan bank dapat percaya kepada notaris bahwa jaminan tersebut benar-benar dalam proses. Berdasarkan covernote tersebut, bank dapat mencairkan kredit kepada debiturnya. Namun, adanya covernote tersebut menimbulkan pertanyaan terkait kekuatan hukumnya. Metode penelitian yang idigunakan adalah iyuridis normatif dengan berdasarkan pada pemahaman peraturaniperundang-undangan. Hasil dari penelitianiini menunjukkanbbahwa ditinjau dari regulasi yang ada, belum ada satupun aturan yang mengatur secara eksplisit mengenai covernote, oleh karena itu covernote tidak mempunyai kekuatan hukum sebagaimana akta autentik. Covernote hanya berupa surat keterangan biasa sebagaimana surat pada umumnya.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Notaris, Covernote, Kredit Bank |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Postgraduate Programs > Master Program in Notary |
Depositing User: | Ester Sri W. 196039 |
Date Deposited: | 17 Oct 2022 04:14 |
Last Modified: | 10 Jan 2023 04:25 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/42753 |
Actions (login required)
View Item |