Hubungan Antara Iklim Organisasi Dengan Keterlibatan Kerja Karyawan Pada Perkulakan Jala Jaya Surabaya

Wardani, Kusuma (2002) Hubungan Antara Iklim Organisasi Dengan Keterlibatan Kerja Karyawan Pada Perkulakan Jala Jaya Surabaya. [Undergraduate thesis]

Full text not available from this repository. (Request a copy)
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/148897

Abstract

Sumber daya manusia merupakan faktor penting bagi keberhasilan suatu organisasi. Oleh karena itu tenaga kerja yang berkualitas, mutlak diperlukan. Tentunya bukan hanya pekerja yang mempunyai keahlian saja, tetapi juga yang mempunyai motivasi dan keterlibatan pada pekerjaan. Keterlibatan pekerja pada semua tingkat dalam organisasi merupakan kapasitas atau fungsi yang efektif Semua orang punya kapasitas untuk terlibat terhadai sesuatu hal. Permasalahannya, apakah individu akan memilih untuk menanamkan sumber daya manusia yang mereka miliki. Suatu permasalahan yang tidak bisa diabaikan, adalah bagaimana keberadaan pekerjaan tertentu atau "konteks pekerjaan" yang tidak mendukung atau merangsang investasi pekerja. Situasi pekerjaan bukanlah satu-satunya ciri yang menentukan konteks. Hakekat struktur, kebijakan, tujuan dan nilai-nilai organisasi secara keseluruhanlah yang dapat membuat perbedaan. Hakekat struktur dan lain-lain merupakan penampakan kondisi internal atau iklim organisasi yang berlaku dalam suatu organisasi. Iklim organisasi ini bersifat unik dan merupakan bagian yang membedakannya dari organisasi lain, serta dapat mempengaruhi perilaku pekerja. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara iklim organisasi dengan keterlibatan kerja pada karyawan Perkulakan Jala Jaya Surabaya. Sampel penelitian (N= 62) adalah seluruh karyawan Perkulakan Jala Jaya Surabaya, sehingga menggunakan tehnik Total Population Study. Data dikumpulkan dengan metode angket untuk mengungkap variabel iklim organisasi (IV) dan variabel keterlibatan kerja (DV). Analisis data dilakukan dengan metode korelasi Product Moment (Korelasi Moment Tangkar) dari Karl Pearson untuk menjawab hipotesis mayor dan Analisis Regresi Umum untuk menjawab hipotesis minor. Untuk menjawab hipotesis mayor, hasilnya menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara iklim organisasi dengan keterlibatan kerja, dengan koefisien korelasi (r) sebesar 0,499 dan p= 0,000 (p:>0,05). Sedangkan untuk menjawab hipotesis minor, dengan melibat rxy - sisa x dari analisis regresi, hasilnya menunjukkan aspek kehangatan dan dukungan, aspek enghargaan dan hukuman serta aspek standar prestasi dan harapan yang tidak memiliki hubungan dengan keterlibatan kerja. Aspek lainnya yang memiliki hubungan dengan keterlibatan kerja adalah aspek struktur, aspek tantangan dan tanggung jawab, aspek konflik, aspek identitas organisasi serta aspek resiko dan pengambilan resiko. Pada penelitian ini juga didiskusikan mengenai kemungkinan sebab-sebab aspek kehangatan dan dukungan, aspek penghargaan dan hukuman serta aspek standar prestasi dan harapan tidak mendukung terbentuknya keterlibatan kerja karyawan. Penelitian ini juga menyarankan bagi pihak perusahaan untuk tetap meningkatkan keterlibatan kerja yang tergolong tinggi dengan upaya mempertahankan aspek-aspek yang berhubungan dengan terbentuknya keterlibatan kerja yang tinggi ini

Item Type: Undergraduate thesis
Uncontrolled Keywords: Keterlibatan Kerja, Iklim Organisasi.
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Faculty of Psychology > Department of Psychology
Depositing User: Eko Wahyudi 197013
Date Deposited: 13 Dec 2013 07:25
Last Modified: 13 Dec 2013 07:25
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/4279

Actions (login required)

View Item View Item