Membangun Organisasi Yang Efektif Melalui Kualitas Hubungan Antara LMX Dan OCB: A Meta-Analysis

Suryono, Samuel Dimas and Yudiarso, Ananta (2022) Membangun Organisasi Yang Efektif Melalui Kualitas Hubungan Antara LMX Dan OCB: A Meta-Analysis. Jurnal Psibernetika, 15 (2). pp. 76-83. ISSN 2581-0871

[thumbnail of 3624-14305-2-PB.pdf] PDF
3624-14305-2-PB.pdf

Download (325kB)
Official URL / DOI: https://journal.ubm.ac.id/index.php/psibernetika/a...

Abstract

Membuat organisasi menjadi ideal dan efektif adalah keinginan setiap leader. Berkat fenomena social problem solving dan pandangan leadership yang leader-sentris, leader (pemimpin) dianggap sebagai sosok terpenting yang memiliki tanggung jawab tersebut. Perlu dinamika leader dan follower dalam konstruksi leadership yang efektif. Leader-member exchange (LMX) adalah salah satu teori yang membahas mengenai hal tersebut, khususnya mengenai kualitas relasi atasan (leader) dan bawahan (follower). Relasi leader dan follower yang baik akan melahirkan follower ideal yang berkontribusi lebih terhadap organisasi. Kontribusi ini diukur dari seberapa besar follower mau bertindak di luar tugasnya, atau yang lazimnya dikenal sebagai organizational citizenship behavior (OCB). Sehingga jika seorang leader ingin membuat organisasi berjalan dengan efektif, dapat memunculkan perhatian pada LMX dan OCB. Penelitian ini merupakan sebuah penelitian meta-analisis yang bertujuan untuk mengetahui besaran effect size korelasi antara LMX dan OCB. Penelitian ini didasari dengan 14 penelitian dengan total subyek sebesar 4031 karyawan dan bawahan dari berbagai latar belakang. Analisis dilakukan menggunakan website Meta-mar (free-online meta-analysis service) dan didasari pada jumlah sampel (N) dan nilai korelasi (r). Hasil analisis dari random effect model memperoleh nilai r (effect size) sebesar .32, menunjukkan adanya medium effect size untuk korelasi kedua variabel ini. Melalui temuan ini peneliti menyoroti bahwa leader perlu membina LMX yang baik untuk memunculkan OCB pada followernya. Namun perlu diperhatikan bahwa relasi LMX dan OCB sangat bergantung pada 1) etika kerja berdasarkan budaya sebuah negara, 2) perbedaan kultur organisasi lintas sektor, serta 3) keberadaan kemungkinan variabel perantara.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: LMX, OCB, dinamika, leader, follower, organisasi
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Postgraduate Programs > Master Program in Psychology
Depositing User: Samuel Dimas Suryono
Date Deposited: 20 Feb 2023 05:06
Last Modified: 20 Feb 2023 05:06
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/43403

Actions (login required)

View Item View Item