Tedjokusumo, Laurentius Ivan and Goenawan, Yohanes Alvin and Wahjudi, Mariana (2023) Desain vaksin In Silico berdasarkan Epitope Protein Mammalian Cell Entry Associated Membrane Rv1973 untuk Tuberculosis (TBC) paru-paru. Indonesian Journal of Biotechnology and Biodiversity (IJOBB), 7 (1). pp. 22-33. ISSN 2581-0014
PDF
Mariana Wahjudi_Desain vaksin In Silico_Rev.pdf Download (746kB) |
Abstract
Tuberculosis (TB) disease caused by Mycobacterium tuberculosis bacteria is still a dangerous infectious disease until now. Indonesia is one of the countries that contributes the highest number of TB cases globally. The BCG vaccine that has been used so far still has weaknesses in preventing TB cases. This study presents an in-silico vaccine design, based on the Rv1973 protein, an outer membrane protein of M. tuberculosis H37Rv. The analysis was carried out with the following stages: prediction of protein structure and sub-cellular location, search for epitope presence, immunological analysis, determination and modelling of the epitope and their interaction with T cell and B cells receptors, and toxicity tests of the epitope. The result showed that the Rv1937 protein might be laid on a membrane and parts are over hanged outside the cell. There were several candidates epitopes on Rv1937 protein sequence which are potential as an alternative candidate epitope for TB vaccine. There are five linear epitopes, with the ERv105-118 epitope predicted to have the strongest interaction with T-cell and B-cell receptors. The ERv105-118 epitope has properties as antigen, non-allergenic, strong interaction with T-cell and B-cell receptors, and non-toxic. This epitope also has better characteristics than ESAT-6 protein epitope in antigenicity, allergenicity, and interaction with T-cell and B-cell receptors. Based on the result, the epitope might be used as an alternative candidate vaccine for controlling the infection process of TB. Penyakit TBC yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis masih menjadi penyakit infeksi yang berbahaya hingga saat ini. Indonesia menjadi salah satu negara yang menyumbang angka kasus TB terbanyak di dunia. Vaksin BCG yang telah digunakan selama ini juga masih memiliki kelemahan dalam pencegahan kasus infeksi TBC. Penelitian ini menyajikan desain vaksin secara in silico yang dirancang berdasarkan protein Rv1973, yang merupakan outer membrane protein dari M. tuberculosis H37Rv. Analisa dilakukan dengan tahapan sebagai berikut: prediksi struktur dan lokasi protein, pencarian kandidat epitope, analisa imunologi epitop, penentuan dan pemodelan kandidat epitope, dan interaksinya dengan reseptor sel T dan sel B, dan uji toksisitas epitop. Hasil studi in silico menunjukkan bahwa protein Rv1937 terletak pada membrane dan sebagian di sebelah luar sel. Pada protein Rv1937 terdapat beberapa epitope potensial. Protein Rv1973 memiliki lima jenis linear epitop, dengan epitop ERv105-118 terprediksi memiliki interaksi dengan reseptor sel T dan sel B tertiggi. Epitop ini terletak. Epitop ERv105-118 ini memiliki karakteristik sebagai antigen, non-alergenik, berinteraksi kuat dengan reseptor sel T dan sel B, dan non-toksik. Epitop ERv105-118 juga memiliki sifat antigenisitas, alergenisitas, dan interaksi dengan reseptor sel T dan sel B yang lebih baik dibandingkan dengan epitop dari protein ESAT-6 sebagai protein standar. Dapat disimpulkan bahwa kandidat epitop tersebut diprediksi dapat menjadi kandidat alternatif vaksin yang tepat bagi pencegahan proses infeksi TB.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mycobacterium tuberculosis, Rv1973, tuberkulosis, vaksin |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Technobiology > Department of Biology |
Depositing User: | Ester Sri W. 196039 |
Date Deposited: | 08 Jun 2023 03:43 |
Last Modified: | 26 Jul 2023 05:03 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/44251 |
Actions (login required)
View Item |