Simandjuntak, Mega Yuniar (2022) Pengenaan Sanksi Pidana terhadap Pelaku Penyebar Identitas Anak ditinjau dari Undang - Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak. [Undergraduate thesis]
PDF
PI_1552_Abstrak.pdf Download (37kB) |
Abstract
Perkembangan zaman yang semakin modern tidak hanya memberikan dampak positif, namun juga memberikan dampak yang negatif di berbagai sisi kehidupan. Teknologi yang semakin canggih menjadikan berbagai kalangan lebih cepat dalam mengetahui informasi atau berita yang disajikan dalam media massa. Namun terkadang masyarakat mengabaikan ketentuan yang berlaku dan justru berdampak buruk bagi orang lain, khususnya anak. Anak merupakan usia yang sangat rentan, maka peran serta keluarga, masyarakat, dan negara sangat diperlukan untuk melindungi anak dari tindakan-tindakan yang akan mempengaruhi perkembangannya. Anak wajib mendapatkan perlindungan, termasuk anak yang berkonflik dengan hukum sebagaimana ketentuan Pasal 64 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. Untuk mengungkapkan isu ini, penelitian dilakukan dengan menggunakan metode yuridis-normatif yang merujuk pada hukum positif yang berlaku. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang menyebarkan identitas anak di media massa dapat dikenakan sanksi pidana menurut ketentuan Pasal 97 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak jika memenuhi keseluruhan unsur ketentuan pasal tersebut. Kata Kunci : Anak, Identitas, Perlindungan.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Anak, Identitas, Perlindungan |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law |
Depositing User: | Perpustakaan UBAYA |
Date Deposited: | 26 Jun 2023 07:42 |
Last Modified: | 26 Jun 2023 07:42 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/44394 |
Actions (login required)
View Item |