Tendean, Yuli (2002) Penerapan Compliance Test Untuk Meningkatkan Efektivitas Sistem Pengendalian Internal Atas Siklus Penjualan Penerimaan Kas Pada PT. X Di Surabaya. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
AK_1657_Abstrak.pdf Download (67kB) | Preview |
Abstract
Pada dasarnya, setiap badan usaha didirikan untuk mencapai tujuan utamanya, yaitu mendapatkan laba yang maksimal. PT "X" adalah badan usaha yang bergerak dibidang distributor alat-alat kesehatan. Sejalan dengan meningkatnya pasar yang dilayani, maka transaksi yang terjadi dalam aktivitas penjualan dan penerimaan kas semakin meningkat jumlahnya dan dengan nilai yang semakin material. Pihak badan usaha menyadari bahwa transaksi pada siklus penjualan dan penerimaan kas sangat rawan terhadap kemungkinan penggelapan atau penyimpangan dari prosedur yang ditetapkan. Sehubungan dengan hal tersebut maka diadakan suatu penerapan Compliance Test untuk menilai dipatuhinya semua prosedur dan kebijakan yang telah ditetapkan oleh badan usaha. Data-data badan usaha yang digunakan dalam pembahasan skripsi ini diantaranya adalah struktur organisasi, maksud dan tujuan organisasi, prosedur siklus penjualan dan penerimaan kas. Untuk menilai dipatuhinya prosedur dan kebijakan yang telah ditetapkan maka dilakukan pengamatan atas prosedur dalam siklus penjualan dan penerimaan kas, kuesioner, wawancara dengan pihak yang bersangkutan dan melakukan pengujian kepatuhan. Dari hasil penerapan Compliance Test atas siklus penjualan dan penerimaan kas badan usaha dapat diketahui badan usaha memiliki struktur organisasi dengan pemisahan fungsi yang cukup memadai, perancangan penggunaan dokumen dan catatan yang memadai, prosedur otorisasi yang memadai, telah dilakukan praktik yang sehat dalam kegiatan operasional sehari-hari. Sehingga dapat disimpulkan bahwa sistem pengendalian internal atas siklus penjualan dan penerimaan kas badan usaha cukup memadai atau efektif Selain itu dari hasil Compliance Test dapat diketahui secara umum kebijakan dan prosedur badan usaha dalam siklus penjualan dan penerimaan kas telah berjalan dengan baik. Walaupun masih ditemukan adanya penyimpangan seperti tidak dipisahkannya petugas penjualan dan penagihan, tidak menyetorkan penerimaan kas pada hari itu juga, dan tidak secara periodik melakukan rekonsiliasi kartu piutang dengan rekening kontrol piutang. Beberapa rekomendasi yang diajukan adalah sebaiknya badan usaha bisa menyarankan agar pelanggan membayar dengan ceklbilyet giro, dan secara periodik melakukan rekonsiliasi kartu piutang dengan rekening kontrol piutang, mempersering jumlah pengadaan Compliance Test dan pemeriksaan internalnya serta meningkatkan frekuensi pemeriksaannya sehingga memperkecil risiko terjadinya penyelewengan.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
Divisions: | Faculty of Business and Economic > Department of Accounting |
Depositing User: | Users 152 not found. |
Date Deposited: | 20 Dec 2013 03:49 |
Last Modified: | 28 Jan 2015 07:44 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/4819 |
Actions (login required)
View Item |