Analisa Pengendalian Kualitas Bagian Giling dan Gunting di PT. H.M. Sampoerna Cabang Kedung Baruk

Susilowati, Tri (1998) Analisa Pengendalian Kualitas Bagian Giling dan Gunting di PT. H.M. Sampoerna Cabang Kedung Baruk. [Undergraduate thesis]

Full text not available from this repository. (Request a copy)
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/232482

Abstract

Kualitas merupakan hal penting yang dituntut oleh konsumen sebagai pemakai suatu produk. Dengan memperhatikan kualitas produk secara tepat akan dapat mengurangi biaya defect dan reject produk, yang berarti juga mengurangi biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan. Oleh karena itu, pengetahuan dan pemahaman terhadap sistem yang berkaitan dengan kualitas menjadi suatu hal yang serius bagi perusahaan perusahaan industri termasuk perusahaan PT. H.M. Sampoerna cabang Kedung Baruk dalam memproduksi rokok kretek buatan tangan, di antaranya rokok Djie Sam Soe (DSS) yang lebih tinggi demandnya dibandingkan rokok buatan tangan yang lain. Pada saat ini perusahaan PT. H.M. Sampoerna Kedung Baruk telah mampu memenuhi standar kualitas dari konsumenya, namun tingkat cacat yang terjadi pada bagian giling dan gunting rokok DSS masih tinggi dan tidak diketahui secara pasti penyebabnya. Oleh karena itu perusahaan berusaha untuk. melakukan pengendalian kualitas guna menurunkan tingkat cacat yang tinggi tersebut. Usaha pengendalian kualitas dapat dilakukan dengan berbagai cara. Untuk mengendalikan jumlah cacat yang terjadi dilakukan dengan menggunakan alat-alat evaluasi mutu yaitu: diagram Pareto untuk menentukan prioritas karakteristik yang dikendalikan, peta kontrol, diagram Ishikawa untuk merancang perbaikan yang akan dilakukan. Untuk data berat gendelan 50 batang rokok yang diamati digunakan uji Anova satu arah dan uji Duncan guna menganalisa perbedaan berat rokok yang terjadi di antara jam-jam kerja, dibuat peta kontrol X• Bar dan R, serta dibuat diagram Sebab Akibat guna merancang perbaikan yang akan dilakukan. Hasil rancangan perbaikan kemudian diimplementasikan dan dilakukan analisa questioner guna mendukung hasil implementasi tersebut. Analisa peta kontrol U maupun X-Bar dan R awal, menunjukkan bahwa proses belum terkendali. Hasil implementasi kombinasi perencanaan eksperimen terbaik dan juga implementasi dari beberapa rancangan perbaikan yang lain menunjukkan adanya penurunan persentase cacat bagian giling dan gunting yang diamati dari 10,16% menjadi 4,94%. Melalui peta kontrol U yang baru terlihat bahwa proses lebih terkendali dan terlihat adanya penurunan proporsi ketidaksesuaian per unit serta penurunan variasi. Demikian pula dari hasil peta kontrol X-Bar dan R setelah perbaikan diperoleh hasil bahwa proses lebih terkendali dengan rata-rata berat yang lebih mendekati berat normal, variasi yang lebih rendah dibandingkan variasi berat semula, serta diperoleh kemampuan proses yang baik namun batas spesifikasi berat gendelan rokok sedikit bergeser. Jadi dapat disimpulkan bahwa hasil dari implementasi yang dilakukan untuk memperbaiki kualitas proses produksi bagian giling dan gunting pada PT. H.M. Sampoema Kedung Baruk dapat dikatakan cukup berhasil, dimana persentase cacat yang tinggi untuk bagian giling dan gunting yang diamati telah dapat diturunkan.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering
Depositing User: Eko Wahyudi 197013
Date Deposited: 17 Dec 2013 09:29
Last Modified: 17 Dec 2013 09:29
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/5427

Actions (login required)

View Item View Item