Rudyanto S., Sin Alex (2001) Pemanfaatan Informasi Biaya Kualitas Dalam Peningkatan Kualitas Produk Pada PT. X Di Surabaya. [Undergraduate thesis]
Full text not available from this repository. (Request a copy)Abstract
Kondisi dinamis sering kali menimbulkan masalah bagi manajemen suatu badan usaha. Masalah yang timbul tersebut salah satunya adalah kualitas. Salah satu badan usaha yang mempunyai masalah tersebut adalah PT. "X" yang bergerak di bidang industri pematik korek api. Masalah tersebut ditunjukkan dengan penjualan ekspor yang menurun padahal permintaan konsumen atas desain produk tidak berubah. Selain itu, tingkat produk cacat dan komplain juga terus meningkat. Akibatnya, banyak sumber daya yang digunakan secara tidak efisien dan efektif. Bahkan, konsumen pun banyak yang menolak pematik korek api PT. "X" di pasar. Dengan adanya masalah tersebut, maka manajemen PT. "X" perlu melakukan peningkatan kualitas. Usaha ini dapat dilakukan apabila manajemen mempunyai informasi tentang aktivitas manajemen kualitas dan dampak yang ditimbulkan selama ini dalam nilai moneter. Informasi tersebut ditunjukkan oleh biaya kualitas. Biaya kualitas tersebut dibentuk melalui penghitungan yang berdasarkan pendekatan aktivitas. Penghitungan tersebut akan memberikan beberapa informasi tentang aktivitas manajemen kualitas berupa kualitas produk, pemanfaatan sumber daya dan alokasinya, fokus aktivitas selama ini, dan indikasi daerah pemborosan. Kemudian, infonnasi tersebut dapat digunakan dalam melakukan identifikasi aktivitas dan proses manajemen kualitas yang mungkin ditingkatkan. Selanjutnya, manajemen perlu menentukan tujuan peningkatan kualitas yang ingin dicapai terlebih dahulu. Berdasarkan tujuan ini, maka manajemen berusaha menemukan kemungkinan permasalahan dan penyebab utama aktivitas selama ini sehingga tidak mungkin mencapai tujuan tersebut. Usaha ini dilakukan dengan memanfaatkan informasi biaya kualitas yang dibantu alat lain seperti analisis produk cacat dan pembandingan aktivitas. Dengan temuan tersebut, departemen akuntansi dan departemen yang terkait dapat menentukan dan menguji berbagai alternatif solusi dalam peningkatan kualitas. Setelah ditemukan yang terbaik, maka solusi dan tujuan tersebut dibentuk rencana biaya kualitas sehingga manajemen memperoleh informasi tentang rencana aktivitas dan dampak manajemen kualitas pada periode yang akan datang. Dengan demikian, informasi tersebut akan membantu manajemen dalam memutuskan untuk menerima atau menolak solusi peningkatan kualitas tersebut. Bila solusi tersebut diterima, maka rencana biaya kualitas dapat digunakan dalam mengendalikan aktivitas dan dampak manajemen kualitas pada periode yang akan datang. Dengan demikian, biaya kualitas menjadi alat pengendali manajemen PT. "X" dalam proses peningkatan kualitas yang berlangsung. Sedangkan informasinya dimanfaatkan untuk mengarahkan proses peningkatan kualitas PT. "X" secara terus menerus.
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
| Divisions: | Faculty of Business and Economic > Department of Accounting |
| Depositing User: | Masyhur 196042 |
| Date Deposited: | 14 Oct 2013 07:05 |
| Last Modified: | 14 Oct 2013 07:21 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/5518 |
Actions (login required)
 |
View Item |
