Studi Komparatif Kinerja Pasar Modal Indonesia Sebelum dan Selama Krisis Moneter 1997 (Periodisasi Januari 1998 - Mei 1999)

Larasati, Cheny (1999) Studi Komparatif Kinerja Pasar Modal Indonesia Sebelum dan Selama Krisis Moneter 1997 (Periodisasi Januari 1998 - Mei 1999). Masters thesis, University of Surabaya.

Full text not available from this repository. (Request a copy)
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/222995

Abstract

Krisis moneter yang melanda indonesia sejak Juli 1997 mempengaruhi hampir seluruh kehidupan bangsa Indonesia. inflasi yang tinggi, nilai-tukar rupiah terhadap dolar amerika yang melemah, serta turunnya indeks harga saham-saham di Bursa Efek Jakarta merupakan bukti pengaruh krisis moneter terhadap kondisi ekonomi bangsa lndonesia. Melihat kenyataan diatas maka penelitian tentang sejauh mana perubahan kinerja posar modal Indonesia khususnya Bursa Efek Jakarta (BEJ) menjadi penting untuk dilakukan. Penelitian dilakukan dengan membandingkan rata-rata indeks harga saham, return, dan risiko kepemilikan suatu saham baik secara gabungan maupun sektoral antara sebelum dan selama krisis moneter. Perhitungan dilakukan dengan menggunakan bantuan program MINITAB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), Indeks Harga Saham Sektor Pertanian (IHSS Pertanian), IHSS Pertambangan, IHSS Industri Dasar dan Kimia, IHSS Industri Barang Konsumsi, IHSS Properti dan Real Estate, IHSS Keuangan, dan IHSS Perdagangan, Jasa dan Investasi di BEJ berbeda sebelum dan selama krisis moneter. Meskipun demikian, ada sektor yang rata-rata indeks harga sahamnya mengalami kenaikan selama krisis moneter. Sektor tersebut adalah sektor pertanian dan pertambangan. Untuk variabel return saham, terlihat bahwa baik saham gabungan maupun sektoral sebelum dan selama krisis moneter ternyata memiliki rata-rata return yang sama (tidak berbeda). Untuk variabel risiko (varians return saham), terlihat bahwa hampir semua sektor memiliki risiko yang lebih ringgi selama krisis moneter. Hanya saham sektor pertanian yang tidak mengalami kenaikan risiko. Dengan demikian, dapat dibuktikan bahwa krisis moneter secara signifikan telah mengakibatkan perubahan kinerja pasar modal Indonesia khususnya BEJ. Informasi diatas dapat digunakan oleh para investor sebelum mengambil keputusan untuk berinvestasi di BEJ.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Postgraduate Programs > Master Program in Management
Depositing User: Karyono
Date Deposited: 04 Jun 2012 08:55
Last Modified: 12 Oct 2015 01:45
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/565

Actions (login required)

View Item View Item