Iklim Komunikasi Pada Perusahaan Jasa Pelayanan Di Surabaya

Sartikasari, Yeny (2002) Iklim Komunikasi Pada Perusahaan Jasa Pelayanan Di Surabaya. [Undergraduate thesis]

Full text not available from this repository. (Request a copy)
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/148839

Abstract

Iklim komunikasi yang terbentuk dalam perusahaan dapat mempengaruhi persepsi dan tingkah laku setiap karyawan di semua level kerja dalam perusahaan. Karena iklim komunikasi yang negatif atau kurang kondusif dapat menyebabkan munculnya tingkah laku yang tidak diharapkan dari karyawan, seperti karyawan menjadi sangat pasif, kurang kreatif, bekerja kurang bersungguh-sungguh, menunda-nunda pekerjaan ataupun sengaja melupakan pekerjaannya. Penelitian ini menggunakan teori enam faktor iklim komunikasi milik Redding untuk mendapatkan gambaran mengenai iklim komunikasi dalam perusahaan yang berasal dari persepsi para karyawannya. Keenam faktor iklim komunikasi tersebut terdiri dari faktor kepercayaan, faktor pembuatan keputusan bersama, faktor kejujuran, faktor keterbukaan dalam komunikasi ke bawah, faktor mendengarkan dalam komunikasi ke atas, dan faktor perhatian pada tujuan-tujuan berkinerja tinggi. Penelitian survai ini diadakan di perusahaan yang bergerak di bidang jasa pelayanan ruang tunggu keberangkatan bagi penumpang pesawat terbang kelas eksekutif. Sampel penelitian (N = 14) adalah seluruh karyawan perusahaan pada level bawah, yang terdiri dari lima orang laki-laki dan sembilan orang perempuan dengan usia antara 19-56 tahun yang bekerja di lima bidang kerja yang berbeda-beda. Pengumpulan data menggunakan metode interview one by one. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor iklim komunikasi yaitu faktor kepercayaan, pembuatan keputusan bersama, keterbukaan dalam komunikasi ke bawah, dan mendengarkan dalam komunikasi ke atas dalam perusahaan dipersepsikan positif oleh karyawan. Faktor-faktor iklim komunikasi yaitu faktor kejujuran dipersepsikan cenderung negatif dan faktor perhatian pada tujuan-tujuan berkinerja tinggi dipersepsikan berimbang, maksudnya ada yang dipersepsikan positif dan ada yang dipersepsikan negatif oleh para karyawan. Dari basil yang diperoleh, maka dapat digambarkan bahwa iklim komunikasi dalam perusahaan ini positif atau kondusif. Tampilnya tingkah laku yang tidak diharapkan oleh atasan mungkin disebabkan, salah satunya, oleh faktor kejujuran yang dipersepsikan negatif oleh para karyawan. Tetapi tidak menutup kemungkinan disebabkan oleh fuktor-faktor lain yang tidak menjadi fokus dalam penelitian ini. Bagi penelitian selanjutnya disarankan untuk menggunakan teori lain yang lebih sesuai untuk menggali iklim komunikasi dalam suatu perusahaan. Bagi perusahaan hendaknya segera mengatasi faktor yang dipersepsikan cenderung negatif oleh para karyawan dan tetap memelihara iklim komunikasi yang sudah positif tersebut, supaya iklim komunikasi dalam perusahaan makin kondusif.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Faculty of Psychology > Department of Psychology
Depositing User: Masyhur 196042
Date Deposited: 12 Nov 2013 02:40
Last Modified: 12 Nov 2013 02:40
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/6378

Actions (login required)

View Item View Item