Widjaja, Lolita (1997) Analisis Dan Perbaikan Kualitas Proses Produksi Di PT. Universal Wisesa Industri. [Undergraduate thesis]
Full text not available from this repository. (Request a copy)Abstract
Masyarakat sebagai konsumen atau pemakai suatu produk semakin kritis dan selektif dalam mendapatkan produk yang dibutuhkannya, sehingga masalah mutu merupakan salah satu segi yang patut diperhatikan. Oleh karena itu, pengetahuan dan pemahaman terhadap sistem yang berkaitan dengan mutu menjadi suatu hal yang serius bagi perusahaan-perusahaan industri dalam menghasilkan suatu produk. PT. Universal Wisesa Industri memproduksi sepatu olahraga yang seluruh hasil produksinya ditujukan untuk pasar ekspor. Pada saat ini perusahaan telah mampu memenuhi standar kualitas dari konsumennya namun tingkat cacat yang terjadi pada departemen jahit dan assembling masih tinggi dan tidak diketahui secara pasti penyebabnya. Oleh sebab itu perusahaan berusaha untuk melakukan pengendalian kualitas guna menurunkan tingkat cacat yang tinggi tersebut. Usaha pengendalian mutu dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan menggunakan alat-alat evaluasi mutu yaitu : Diagram Pareto, Peta Kontrol, Diagram Ishikawa. Setelah itu dilakukan analisa dan perancangan perbaikan guna memperbaiki kualitas proses produksi yang ada. Dalam pengolahan data, diperlukan data mengenai system pengendalian kualitas yang berlaku sekarang ini, data jumlah dan jenis cacat dan seluruh infonnasi yang ada dalam pelaksanaan proses produksi. Dari data-data yang ada tersebut kemudian di analisa dengan menggunakan diagram pareto untuk menentukan prioritas karakteristik yang dikendalikan, kemudian di buat peta kontrol u dan dilanjutkan dengan analisa diagram sebab akibat untuk merancang perbaikan yaag akan dilakukan. Hasil dari rancangan perbaikan tersebut kemudian diimplementasikan dan dilakukan analisa questioner guna mendukung hasil implementasi tersebut. Hasil dari implementasi yang dilakukan menunjukkan adanya penurunan jumlah cacat sebanyak: 18.089% untuk departemen jahit dan 16.845% untuk departemen assembling (untuk ketiga karakteristik cacat yang dikendalikan). Melalui peta kontrol u yang baru terlihat adanya penurunan proporsi ketidaksesuaian per unit dan penurunan variasi. Jadi dapat disimpulkan bahwa basil dari implementasi yang dilakukan untuk memperbaiki kualitas proses produksi pada PT. UWI dapat dikatakan cukup berhasil, dimana perusahaan telah dapat menurunkan tingkat cacat yang tinggi pada departemen jahit dan assembling.
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
| Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering |
| Depositing User: | Moch. Ali Syamsudin 197011 |
| Date Deposited: | 13 Dec 2013 04:04 |
| Last Modified: | 13 Dec 2013 04:04 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/6526 |
Actions (login required)
 |
View Item |
