Santoso, Deisy (2001) Penerapan Current Cost Accounting Sebagai Informasi Keuangan Tambahan Pada PT. Z Di Surabaya. [Undergraduate thesis]
Full text not available from this repository. (Request a copy)Abstract
Krisis ekonomi yang terjadi pada tahun 1997 silam masih terasa dampaknya sampai sekarang. Krisis ekonomi memacu kenaikan harga barang dan jasa. Krisis yang terjadi pada tahun 1997 menyebabkan para pengusaha pailit karena tidak sanggup membiayai perusahaannya. Perusahaan raksasa yang dikenal memiliki prospek yang baik tidak lepas dari dampak krisis. Hal ini kontradiktif dengan pandangan terhadap perusahaan tersebut selama ini. Laporan keuangan yang disajikan oleh perusahaan tersebut nampak baik, namun pada kenyataannya pada saat krisis, kesulitan-kesulitan baru muncul dan menghancurkan perusahaan. Kondisi ini menimbulkan pertanyaan besar. Akuntasi sebagai bagian dari dunia usaha memegang peranan penting dalam menyingkapi masalah ini. PT "Z" merupakan badan usaha yang bergerak di bidang industri yang menghasilkan kertas komputer dan menerima pesanan dokumen, undangan dan barang cetakan lain sesuai permintaan pelanggan. Skala badan usaha cukup besar dan berkedudukan di Surabaya dengan daerah pemasaran yang meliputi wilayah Surabaya. Laporan keuangan yang disajikan PT "Z" merupakan laporan keuangan konvensional dengan prinsip pencatatan historis, sesuai dengan standar akuntansi keuangan yang berlaku di Indonesia. Metode pencatatan historis mengasumsikan nilai uang tidak berubah. Pada saat tingkat inflasi mencapai puncaknya pada tahun 1998, PT "Z" tidak melakukan penyesuaian apa-apa terhadap laporan keuangan yang disajikan. Pada kondisi normal, inflasi merupakan sesuatu yang wajar, namun dalam kasus tahun 1998 tingkat inflasi di Surabaya mencapai 95% dan tidak dapat dikendalikan. Tingkat inflasi mempengaruhi relevansi pos-pos laporan keuangan yang disajikan. Nilai pos laporan keuangan yang disajikan PT "Z" menjadi bias dan tidak relevan dengan kondisi yang ada. Hal ini disebabkan laporan keuangan PT "Z" tetap menggunakan harga historis, tidak melakukan penyesuaian dengan harga yang berlaku di pasaran. Penyajian laporan keuangan konvensional dapat menyebabkan kesalahan pengambilan keputusan oleh pemakai laporan keuangan. Oleh sebab itulah, PT "Z" hendaknya menyajikan informasi yang relevan agar tidak merugikan pihak-pihak yang berkepentingan. Salah satu cara untuk melakukan penyesuaian harga dengan penerapan current cost accounting. Metode pencatatan ini melakukan penyesuaian terhadap pos-pos yang mengandung nilai historis menjadi nilai yang berlaku saat ini. Dasar untuk melakukan konversi dengan indek atau penilaian langsung. Pendekatan yang digunakan dalam skripsi ini adalah indek, baik internal maupun eksternal. Penerapan current cost accounting meliputi pemilihan indek yang sesuai, kemudian melakukan klasifikasi akun moneter dan non moneter. Klasifikasi ini sangat penting karena perlakukan terhadap kedua macam akun berbeda. Akun moneter dipandang telah sesuai dengan keadaan sehingga tidak perlu disesuaikan sedangkan akun non moneter mengandung nilai historis dan perlu dikonversi dengan indek. Akun non moneter yang dikonversi meliputi persediaan dan aktiva tetap, yang selanjutnya mempengaruhi saldo laba. Setelah melakukan klasifikasi, dilakukan konversi untuk menentukan nilai current. Selisih antara nilai historis dan current disebut sebagai penahanan keuntungan dan kerugian. Total penahanan keuntungan dan kerugian yang terjadi dimasukkan dalam laporan laba rugi current. Penerapan current cost accounting menghasilkan laporan keuangan baru, yaitu neraca dan laba rugi yang berbeda dengan pencatatan konvensional. Laporan ini relevan dengan harga yang berlaku. Dengan demikian rasio keuangan yang dihasilkan juga berbeda dengan rasio keuangan konvensional. Laporan dan rasio keuangan historis dan current hendaknya digunakan bersama oleh pemakai laporan keuangan mengingat masing-masing metode memiliki keunggulan dan kelemahan. Penggunaan salah satu metode saja dapat menyebabkan keputusan yang diambil tidak tepat. Oleh sebab itu badan usaha sebaiknya menyajikan laporan keuangan current sebagai laporan tambahan disamping laporan keuangan historis sebagai laporan utama untuk menghasilkan informasi yang lengkap dan informatif bagi pengambilan keputusan.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
Divisions: | Faculty of Business and Economic > Department of Accounting |
Depositing User: | Eko Wahyudi 197013 |
Date Deposited: | 13 Dec 2013 02:24 |
Last Modified: | 13 Dec 2013 02:24 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/6649 |
Actions (login required)
View Item |