Gustaman, Stefanus Ismail (1999) Analisis Variasi Kekuatan Tile Hasil Uji Bending Strength Pada Output Kiln Di PT. XYZ. [Undergraduate thesis]
Full text not available from this repository. (Request a copy)Abstract
Pengujian bending strength yang selama ini dilakukan pada produk tile di PT. XYZ sebagai salah satu uji terakhir pada produk jadi menunjukkan kekeuatan bending tile yang bervariasi. Walaupun variasi kekuatan tersebut tidak menjadi perhatian utama disebabkan karena skalanya yang selalu diatas batas standar, namun jika semua produk tile yang bervariasi kekuatan tersebut memberikan kontribusi ongkos produksi yang sama besar, maka akan lebih jika skala pengukuran menunjukkan kekuatan yang maksimum dengan variasi yang relative kecil. Walaupun kemungkinan untuk mencapai kondisi tersebut tidak mungkin dilakukan mengingat ongkos yang harus dikeluarkan, namun ada baiknya jika diketahui level dari setiap faktor yang mempunyai pengaruh pada produk tile tersebut yang memungkinkan dicapainya kekuatan yang maksimal. Untuk menentukan level-level dari faktor-faktor yang dapat mengoptimalkan kekuatan tile maka dari 11 faktor yang menyusun pembentukan tile (clay, feldspar, air, pyrophylitte, temperatur, calsit, chammote, affal, STTP, Water Glass, dan Soda ash) diambil 5 faktor yang merupakan penyusun utama (dominan) kekuatan tile. Dari 5 faktor tersebut dilakukan percoban full factorial sebanyak 32 kali untuk menentukan dalam bentuk efek tunggal ataukah dalam bentuk efek interaksi kelima faktor tersebut mempunyai efek yang signifikan terhadap kekuatan tile. Dari hasil percobaan dengan 32 run tersebut faktor clay, feldspar, temperatur keluar dalam bentuk efek tunggal, sedangkan air dan pyrophylitte keluar sebagai efek dari interaksi 2 faktor. Kelima faktor tersebut kemudian dimasukkan dalam susunan orthogonal array untuk mencari pada level-level berapakah kelima factor tersebut dapat memberikan kekuatan yang maksimal pada tile. Dari perhitungan S/N ratio maka dapat disimpulkan bahwa pada susunan bahan clay pada level tinggi 21,50% , feldspar pada level tinggi 20,35% , temperature pada level rendah 11.00°C, air pada level rendah 19,53%, dan pyrophylitte pada level tinggi 15,55 % , maka akan didapat kekuatan tile yang optimal. Adapun saran- saran yang dapat membantu menjaga level- level dari tiap-tiap tiap faktor agar tetap pada nilai yang diinginkan maka perlu dilakukan pembersihan timbangan bahan baku secara teratur dan begitu pula terhadap saringan magnetik. Sedangkan untuk operator tingkat kehati-hatian didalam bekerja perlu ditingkatkan.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering |
Depositing User: | Users 147 not found. |
Date Deposited: | 05 Dec 2013 06:28 |
Last Modified: | 05 Dec 2013 06:28 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/6779 |
Actions (login required)
View Item |