Tali, Roymond (2000) Penjadwalan Produksi di P.T. Inti Duta Lestari Plastik. [Undergraduate thesis]
Full text not available from this repository. (Request a copy)Abstract
P.T. Inti Duta Lestari Plastik yang berlokasi di kawasan Industrial Real Estate Rungkut tepatnya di Jalan Rungkut lndustri III no. 29 merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang perakitan sprayer. Komponen sprayer sebagian diproduksi sendiri dan sebagian dibeli dari perusahaan lain. Aktivitas perusahaan ini terbagi dua, yaitu aktivitas yang utama mass production dan apabila kebutuhan untuk mass production sudah dipenuhi baru melayani job order. Selama ini perencanaan produksi perusahaan dibuat berdasarkan jumlah produk yang ada di gudang, sehingga apabila jumlah produk yang ada di gudang sudah mencapai batas tertentu barulah produk tersebut diproduksi. Dan jumlah produk yang diproduksi pun berdasarkan pengalaman dan intuisi tanpa melakukan peramalan. Sehingga pada periode tertentu tidak melayani job order karena mesin yang ada dipakai untuk memproduksi kebutuhan untuk mass production. Karena itu diperlukan suatu metode peramalan yang dapat dipakai sebagai pedoman dalam menentukan jumlah yang diproduksi. Pembahasan dilakukan dengan menggunakan metode peramalan Box-Jenkins untuk meramalkan penjualan pada masa mendatang. Jika dibandingkan dengan penjualan riil yang terjadi maka terlihat bahwa penjualan riil yang terjadi masih masuk dalam range peramalan. Setelah mengetahui penjualan masa mendatang dari peramalan yang telah dilakukan maka langkah selanjutnya adalah menghitung kebutuhan waktu tiap periode. Setelah itu dilakukan perencanaan produksi dengan menggunakan aggregate planning dan metode runout time (ROT). Aggregate planning dilakukan untuk mengetahui waktu yang tersedia apakah cukup atau tidak, selain aggregate planning dilakukan untuk mengetahui berapa waktu yang tersisa untuk melayani job order pada setiap periode. Metode ROT digunakan untuk menentukan produk mana yang harus diproduksi terlebih dahulu. Selain juga dibahas mengenai safety stock dan economic production quantity (EPQ). Perhitungan safety stock dimaksudkan agar perusahaan dapat mengetahui berapa inventory minimal yang harus tersedia agar perusahaan dapat memenuhi permintaan yang terjadi selama lead time. Perhitungan EPQ dimaksudkan agar perusahaan mengetahui berapa jumlah produk yang harus diproduksi agar perusahaan tidak rugi karena waktu setup yang lama(3 jam). Selain itu dalam penulisan ini juga dibandingkan antara perencanaan produksi usulan dengan produksi yang dilakukan oleh perusahaan selama ini. Ternyata dengan menggunakan data penjualan 1999 sebagai contoh untuk membandingkan antara kedua metode tersebut didapatkan bahwa dengan menggunakan metode usulan perusahaan mendapatkan penghematan waktu untuk mengerjakan mass production sebesar 77,06% jika dibandingkan menggunakan metode yang lama yang biasa dipakai oleh perusahaan, sehingga waktu untuk mengerjakan job order lebih banyak.
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
| Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering |
| Depositing User: | Users 147 not found. |
| Date Deposited: | 09 Jan 2014 10:20 |
| Last Modified: | 09 Jan 2014 10:20 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/7205 |
Actions (login required)
 |
View Item |
