Litvinova, Felly Agnelli (2003) Simulasi mesin penjawab telepon dengan bahasa natural untuk melakukan dialog. [Undergraduate thesis]
Full text not available from this repository. (Request a copy)Abstract
Mesin penjawab telepon digunakan ketika pemilik pesawat telepon sedang tidak berada di tempat. Mesin tersebut telah diisi dengan rekaman suara pemilik pesawat telepon, yang mengatakan bahwa "Pemilik pesawat telepon sedang tidak berada di tempat, harap meninggalkan pesan setelah bunyi bip". Pemilik pesawat telepon dapat memutar kaset perekam untuk mengetahui pesan-pesan yang ditinggalkan penelepon. Mesin penjawab telepon tersebut dapat menginformasikan bahwa pemilik pesawat telepon sedang tidak berada di tempat. Selain itu mesin penjawab telepon dapat menyimpan pesan. Tetapi mesin penjawab telepon tersebut memiliki keterbatasan. Keterbatasannya adalah sistem tidak dapat melakukan dialog tanya jawab dengan penelepon. Karena keterbatasan mesin penjawab telepon sesuai dengan yang dijelaskan di atas maka penulis ingin membuat suatu perangkat lunak yang dapat mensimulasikan mesin penjawab telepon. Perangkat lunak yang dibuat akan melakukan tanya jawab dengan penelepon. Perangkat lunak tersebut diutamakan untuk mesin penjawab telepon pribadi. Input berupa teks melalui keyboard dan output berupa teks melalui monitor dan berupa suara melalui speaker. Kalimat yang diinputkan harus berupa kalimat kalimat pertanyaan yang tunggal. Setiap pertanyaan yang diajukan tidak memiliki hubungan dengan pertanyaan sebelum atau sesudahnya. Perangkat lunak tidak dapat mengenali tanda baca. Sedangkan untuk melakukan penyimpanan nama penelepon, penulisan diawali dan diakhiri tanda" ' ". Dalam pengembangan perangkat lunak tersebut, penulis menggunakan metode bahasa natural dan kompilasi. Dengan metode tersebut perangkat lunak dapat mengeluarkan jawaban untuk input yang valid dan tidak valid. Dari hasil tanya jawab dengan beberapa sumber, penulis dapat mengetahui kala dan kalimat yang digunakan menelepon. Kata dan kalimat tersebut akan digunakan untuk membuat grammar dan semantic action. Mesin penjawab telepon harus memiliki fasilitas untuk menyimpan pesan, dari siapa pesan tersebut dan waktu penelepon meninggalkan pesan. Sebagai kesimpulan, kemampuan simulasi mesin penjawab telepon ini bergantung pada beberapa hal. Pertama, pada jumlah kata, semakin banyak kata yang terdapat dalam kamus program semakin banyak pula kala yang dapat diterima oleh sistem untuk dikenali jenisnya. Kedua, semakin banyak rule yang dipakai dalam grammar semakin luas kemampuan sistem untuk mengenali kalimat yang diinputkan. Terakhir, semakin banyak semantic action dari grammar yang diterima akan semakin banyak pula knowledge yang dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan. Diharapkan untuk pengembangan lebih lanjut dapat mengenali input berupa suara. Dan dapat digunakan pada mesin penjawab telepon yang sesungguhnya.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | Q Science > QA Mathematics > QA75 Electronic computers. Computer science |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Informatic |
Depositing User: | Eko Wahyudi 197013 |
Date Deposited: | 20 Feb 2014 03:55 |
Last Modified: | 20 Feb 2014 03:55 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/7933 |
Actions (login required)
View Item |