Yuwono, Amelia (2003) Hubungan antara Konformitas dan Self-Leadership dengan Kemampuan Pengambilan Keputusan Pengurus OSIS SMU. [Undergraduate thesis]
Full text not available from this repository. (Request a copy)Abstract
Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) merupakan salah satu bentuk organisasi yang ada di lingkungan sekolah. Sama seperti organisasi-organisasi yang lain, OSIS juga mempunyai kepengurusan dan tugas-tugas untuk tiap pengurusnya Salah satu hal yang menarik untuk diamati adalah bagaimana kemampuan para pengurus OSIS tersebut untuk mengambil sebuah keputusan. Ada banyak hal yang mempengaruhi kemampuan pengambilan keputusan seseorang, namun dalam penelitian ini hanya akan diteliti hubungan antara konformitas dan selfleadership dengan kemampuan pengambilan keputusan dengan aspek-aspek sebagai berikut: Aspek-aspek kemampuan pengambilan keputusan: pendefinisian masalah, penentuan waktu pengambilan keputusan, pengidentifikasian konsekuensi dari menunda, penegasan apa yang harus segera dikeluarkan atau diputuskan, membuat pilihan-pilihan secara keseluruhan, brainstorm solution, analisa pilihan-pilihan, definisi konsekuensi-konsekuensi masing-masing pilihan, menentukan. pilihan, mempertimbangkan pilihan dan merencanakan kemungkinan-kemungkinan yang terjadi. Aspek konformitas yaitu: keinginan seseorang untuk disukai, keinginan seseorang untuk benar di mata Orang lain dan kesadaran atau pemikiran bahwa akan mendapat penguatan atau persetujuan dari kelompok ketika melakukan tindakan yang sesuai dengan harapan masyarakat. Sedangkan aspek self-leadership yaitu: strategi-strategi mengerjakan tugas menjadi menyenangkan, memanfaatkan hadiah alamiah yang datang dari pelaksanaan tugas, dan memperbaiki pola berpikir. Pengambilan data dilakukan dengan menyebarkan tiga buah angket kepada pengurus OSIS SMUK Petra 2, sebanyak 35 siswa. Analisis Data dilakukan dengan perhitungan statistik analisis regresi. Hasil perhitungan statistik menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara konformitas dan self-leadership dengan kemampuan pengambilan keputusan sebesar 24.7% (Rsquare = 0.247, F = 5.260 dan p = 0.01), sedangkan 75.3% kemampuan pengambilan keputusan dipengaruhi oleh faktor-faktor lain, seperti: hal-hal yang tidak bisa diduga dan bagaimana suatu hasil pengambilan keputusan akan dilaksanakan. Hubungan antara konformitas dengan kemampuan pengambilan keputusan mempunyai korelasi negatif sebesar 0.453 dengan p=0.03, (semakin tinggi konformitas, semakin rendah kemampuan pengambilan keputusan dan sebaliknya),sedangkan hubungan antara self-leadership dengan kemampuan pengambilan keputusan mempunyai korelasi positif sebesar 0.37 dengan p=0.014 (semakin tinggi self-leadership, semakin tinggi kemampuan pengambilan keputusan dan sebaliknya) Dengan demikian jelaslah bahwa ada hubungan antara konformitas dan selfleadership dengan kemampuan pengambilan keputusan, sehingga salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan pengambilan keputusan adalah dengan mengurangi tingkat konformitas dan meningkatkan self-leadership yang dimiliki.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
Depositing User: | Eko Wahyudi 197013 |
Date Deposited: | 27 Feb 2014 05:34 |
Last Modified: | 27 Feb 2014 05:34 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/8144 |
Actions (login required)
View Item |