Perlakuan Akuntansi yang Tepat Pada Pendapatan dan Beban Untuk Menunjang Kewajaran Laporan Keuangan Pada PT. DPP Di Balikpapan

Sumarlin, Susan (2004) Perlakuan Akuntansi yang Tepat Pada Pendapatan dan Beban Untuk Menunjang Kewajaran Laporan Keuangan Pada PT. DPP Di Balikpapan. [Undergraduate thesis]

Full text not available from this repository. (Request a copy)
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/153031

Abstract

PT. DPP adalah badan usaha yang bergerak dalam bidang ekspedisi dan forwarder. Dalam hal ini, jenis jasa yang ditawarkan adalah handling, stevedoring, dan trucking. Pembayaran dilakukan dengan dua cara, yaitu dengan tunai dan kredit dengan jangka waktu pelunasan 30 hari. Sedangkan beban-beban yang terjadi pada PT. DPP adalah beban sewa truck, beban OPT, beban penyewaan kapal atau LCT, dan beban-beban di lapangan seperti upah buruh, bahan bakar, sewa crane dan forklift. Pengakuan pendapatan pada PT. DPP menggunakan metode cash basis, hal ini tidak tepat karena pendapatan dari penjualan jasa akan diakui setelah pelanggan melakukan pembayaran. Ini mengakibatkan pendapatan yang diakui menjadi tidak wajar, karena ada sebagian pendapatan yang seharusnya diakui pada periode tersebut, tetapi karena harus menunggu pelunasan baru dapat diakui pada periode depan. Pengakuan bebannya juga menggunakan metode cash basis, hal ini mengakibatkan pengakuan beban menjadi tidak wajar, karena beban yang terhutang pada periode tersebut tidak diakui pada saat itu tetapi diakui pada saat badan usaha telah melakukan pembayaran untuk beban tersebut. Hal ini dapat menimbulkan masalah bagi badan usaha karena laporan keungan yang disajikan tidak dapat memberikan informasi yang dibutuhkan dengan tepat, sehingga pembaca dan pihak-pihak yang berkepentingan akan mengalami kesulitan dalam menganalisis laporan keuangan tersebut, dan dampak selanjutnya dapat menyebabkan kesalahan dalam hal pengambilan keputusan, baik oleh pihak internal maupun pihak eksternal. Akibat yang lain adalah pemilik sekaligus pimpinan PT. DPP akan kesulitan untuk menilai kinerja badan usahanya, karena laporan keuangan yang disajikan tidak sesuai dengan keadaan yang sebenarnya Oleh karena itu, untuk mengatasi masalah tersebut, penulis merekomendasikan agar PT. DPP menggunakan accrual basis untuk pendapatan dan bebannya, karena syarat-syarat untuk mengakui pendapatan dan beban secara accroal dapat dipenuhi. Metode ini juga sesuai dengan prinsip matching yaitu mempertemukan pendapatan dan beban dalam satu periode sehingga laporan keuangan yang disajikan perusahaan dapat lebih informatif dan menggambarkan kinerja PT. DPP yang sesungguhnya.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Faculty of Business and Economic > Department of Accounting
Depositing User: Eko Wahyudi 197013
Date Deposited: 10 Mar 2014 06:18
Last Modified: 10 Mar 2014 06:18
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/8469

Actions (login required)

View Item View Item