Puspasari, Kurnia (1994) Studi Pengaruh Evaluasi Kinerja Divisi Terhadap Motivasi Kerja Sebagai Informasi Untuk Menunjang Disain System Informasi Dan Pelaporan Kinerja Pada PT. X Di Surabaya. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
AK_269_Abstrak.pdf Download (135kB) | Preview |
Abstract
Dalam usaha memenangkan persaingan dan memperluas pangsa pasar, badan usaha harus dapat menghasilkan produk dengan harga yang relatif murah dengan kualitas yang relatif baik. Untuk itu maka badan usaha perlu mengadakan pengendalian untuk meningkatkan efisiensi produksinya. Salah satu cara adalah dengan melaksanakan evaluasi kinerja untuk menilai efisiensi kerja subunit badan usaha. Evaluasi kinerja harus dilaksanakan secara adil, obyektif, dan tepat, sehingga memungkinkan manajemen untuk memberi penghargaan yang tepat atas kinerja yang baik, sekaligus menjadi dorongan dan umpan balik bagi pimpinan subunit badan usaha untuk memperba1ki kekurangannya. Skripsi ini mengambil topik yang berkaitan dengan behavioral accounting. Ruang lingkup behavioral accounting mencakup aplikasi kosep perilaku terhadap disain sistem informasi akuntansi, studi reaksi manusia terhadap format dan isi laporan akuntansi, serta pengembangan strategi untuk memotivasi dan mempengaruhi perilaku, aspirasi, dan tujuan dari anggota organisasi. Karyawan yang bekerja pada suatu badan usaha mempunyai perilaku karyawan yang berbeda-beda. Perilaku karyawan ini juga dapat dipengaruhi oleh pandangan karyawan terhadap keputusan-keputusan yang diambil oleh manajemen, termasuk juga pandangan karyawan terhadap evaluasi kinerja. Aplikasi behavioral accounting dalam hal ini adalah perlunya memperhatikan faktor perilaku dalam mendisain sistem pelaporan dan evaluasi kinerja. Dalam skripsi ini yang dibahas adalah evaluasi kinerja yang dilaksanakan dengan dasar laporan yang disediakan oleh akuntansi. Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui apakah evaluasi kinerja divisi di PT "X" mempunyai pengaruh terhadap motivasi kerja manajer divisi. Sehingga diharapkan dapat menjadi masukan bagi manajemen agar dapat lebih memperbaiki evaluasi kinerja divisi yang dilaksanakan. Kemudian, karena yang dibahas adalah evaluasi kinerja divisi yang menggunakan data akuntansi, maka juga dilakukan analisis apakah sistem informasi dan pelaporan di PT "X" selama ini sudah cukup informatif sehingga memungkinkan pelaksanaan evaluasi kinerja dan pengendalian dengan baik, serta memungkinkan pengambilan tindakan perbaikan yang tepat. Penelitian ini mengambil obyek PT "X", yaitu badan usaha yang bergerak pada produksi consumer good yang berlokasi di daerah Rungkut Industri Surabaya. Pengumpulan data dan wawancara dengan pihak PT "X" dilakukan secara intensif mulai pertengahan Hei sampai awal Juni 1994. Tetapi pihak PT "X" mengijinkan untuk datang sewaktu-waktu bila membutuhkan data tambahan. Peubah yang digunakan dalam penelitian ini ada dua, yaitu peubah evaluasi kinerja divisi dan peubah motivasi kerja manajer divisi PT "X". Untuk mengukur motivasi kerja manajer divisi digunakan teori Herzberg. Data-data untuk kedua peubah diperoleh dari penyebaran daftar pertanyaan kepada manajer divisi PT "X". Data-data yang diperoleh kemudian diolah dengan alat statistik. Untuk mengetahui hubungan antara evaluasi kinerja divisi dengan motivasi kerja manajer divisi digunakan teknik korelasi Product Moment. Kemudian untuk mencari besarnya pengaruh evaluasi kinerja divisi terhadap motivasi kerja manajer divisi PT "X" digunakan angka koefisien determinansi. Selanjutnya dilakukan penyebaran daftar pertanyaan kepada manajer produksi dan manajer divisi PT "X" untuk mengetahui sejauh mana peranan sistem informasi akuntansi dalam menyediakan data dan laporan yang bermanfaat untuk pengendalian dan evaluasi kinerja divisi di PT "X". Dari hasil pengolahan data diketahui bahwa terdapat hubungan yang cukup erat antara evaluasi kinerja divisi dengan motivasi kerja manajer divisi di PT "X". Dan dari angka koefisien determinansi yang diperoleh, tampak bahwa evaluasi kinerja divisi mempunyai pengaruh yang cukup do.minan terhadap motivasi kerja manajer divisi PT "X". Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa evaluasi kinerja divisi merupakan salah satu cara yang cukup kritis dalam usaha meningkatkan motivasi kerja manajer divisi di PT "X". Kemudian dari analisis hasil daftar pertanyaan mengenai peranan sistem informasi akuntansi di PT "X", tampak bahwa selama ini penyediaan data-data dan laporan oleh akuntansi masih kurang dapat menunjang pelaksanaan pengendalian dan evaluasi kinerja secara tepat dan efektif. Oleh karena itu PT "X" perlu membenahi sistem informasi dan pelaporan yang selama ini diterapkan supaya data-data dan laporan yang disajikan nantinya akan benar-benar informatif dan berguna untuk tujuan pengendalian dan evaluasi kinerja di PT "X". Simpulan yang dapat ditarik adalah bahwa terdapat pengaruh yang cukup dominan dari evaluasi kinerja divisi terhadap motivasi kerja manajer divisi di PT "X". Dengan semakin diperbaikinya sistem evaluasi kinerja divisi, maka motivasi kerja manajer divisi juga akan semakin meningkat. Kemudian karena evaluasi kinerja ini dilaksanakan dengan dasar data-data yang disediakan oleh akuntansi, maka sistem informasi dan pelaporan di PT "X" perlu dibenahi agar dapat menyediakan data-data dan laporan yang lebih informatif untuk menunjang pelaksanaan evaluasi kinerja divisi secara lebih baik dan selanjutnya diharapkan akan dapat meningkatkan motivasi manajer divisi PT "X" untuk memperbaiki kinerja divisi yang dipimpin.
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
| Divisions: | Faculty of Business and Economic > Department of Accounting |
| Depositing User: | Lasi 193031 |
| Date Deposited: | 19 Jun 2014 05:36 |
| Last Modified: | 19 Jun 2014 05:36 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/17536 |
Actions (login required)
 |
View Item |
