Penerapan Pengendalian Kualitas Dalam Rangka Meningkatkan Efisiensi Biaya Dan Pengaruhnya Terhadap Profitabilitas PT. X Di Sidoarjo

Sutedja, Fanny (1995) Penerapan Pengendalian Kualitas Dalam Rangka Meningkatkan Efisiensi Biaya Dan Pengaruhnya Terhadap Profitabilitas PT. X Di Sidoarjo. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of AK_394_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
AK_394_Abstrak.pdf

Download (81kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/154229

Abstract

Dalam era globalisasi ini badan usaha-badan usaha dituntut untuk lebih competitive bila ingin berhasil dalam persaingan bisnis yang semakin ketat ini , di mana diperlukan strategi-strategi dan taktik-taktik bisnis yang jitu yang harus djlaksanakan dengan baik dan penuh pertimbangan. Salah san senjata ampuh untuk mem.enangkan persaingan dalam dunia bisnis adalah menciptakan suau produk yang berkualitas selain pertimbangan waktu dan harga. Dengan menciptakan produk yang berkualitas yakni dengan melaksanaksn benar pertama ka1i hal ini akan meningkatkan efisiensi karena terjadi penghematan penggunaan sumber daya. Untuk dapat membuat produk tersebut benar pertama kali mska badan usaha harus memberikan perhatian lebih pada kualitas produk yang dihasilkannya yakni dengan melaksanakan program pengendalian kualitas di mana program ini lebih memperhatikan pada usaha pencegahan terhadap teJjadinya cacat dari pada mendeteksi kemudian memperbaikinya. Di dalam pelaksanaan program pengendalian kualitas maka badan usaha harus melakukan pengukuran dan pelaporan biaya kualitas yang mana hal ini akan memberikan informasi dan memotifasi pihak manajemen untuk mengendalikan biaya kualitas serta meningkatkan kualitas produk secara terus menerus. Dari hasil analisa dapat disimpulkan bahwa PT "X" sudah menyadari apa arti kualitas bagi produk yang dihasilkannya, hanya saja badan usaha melakukan pengendalian kualitas produknya pada hasil akhir, bukan pada prosesnya Selain itu juga badan usaha belum melakukan pengukuran dan pengendalian biaya kualitas secara khusus sehinga fluktuasi biaya kualitas tidak beraturan. Biaya kualitas diberlakukan sebagai bagian dari biaya produksi sehinga hanya terdapat pengendalian biaya produksi secara keseluruhan. Dari basil analisa ini diharapkan badan usaha menerapkan pengukuran dan pengendalian biaya kualitas secara konsisten sehinga pada akhimya akan mengarah pada pencapaian standard ideal yaitu tidak lebih dari 2,5% dari hasil penjualan bersih periode berjalan. Selain itu perusahaan diharapkan untuk melakukan pengendalian kualitas secara terus-menerus dan terpadu.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Faculty of Business and Economic > Department of Accounting
Depositing User: Lasi 193031
Date Deposited: 07 Aug 2014 09:03
Last Modified: 07 Aug 2014 09:03
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/20133

Actions (login required)

View Item View Item