SENYAWA AKTIF DARI Euphorbia humifusa SEBAGAI AGEN ANTIGENE (ANALISA SPEKTROSKOPI DALAM UPAYA PENGEMBANGAN ANTIGENE THERAPY)

Purwanto, Maria Goretti Marianti (2012) SENYAWA AKTIF DARI Euphorbia humifusa SEBAGAI AGEN ANTIGENE (ANALISA SPEKTROSKOPI DALAM UPAYA PENGEMBANGAN ANTIGENE THERAPY). Technical Report. Fakultas Teknobiologi Universitas Surabaya, Surabaya. (Submitted)

[thumbnail of Senyawa Aktif dari Euphorbia Humifusa_Abstrak_2012.pdf]
Preview
PDF
Senyawa Aktif dari Euphorbia Humifusa_Abstrak_2012.pdf

Download (65kB) | Preview
[thumbnail of Senyawa Aktif dari Euphorbia Humifusa_2012.pdf] PDF
Senyawa Aktif dari Euphorbia Humifusa_2012.pdf
Restricted to Registered users only

Download (472kB) | Request a copy

Abstract

Fenomena pemblokiran transkripsi DNA (strategi Antigene) dalam kontrol ekspresi gen sudah banyak diteliti di Amerika dan Eropa. Pada penelitian awal melalui pemodelan molekul Ieiah berhasil didapatkan beberapa senyawa sintetik yang berhasil menarget sekuens DNA secara spesifik (Purwanto dkk, 2002-2006). Di sisi lain, kekayaan alam Indonesia menawarkan peluang besar untuk pencarian senyawa bahan alam yang berpotensi sebagai antikanker, khususnya sebagai agen Antigene yang menawarkan peluang pengobatan kanker dengan efek samping yang minimal, karena obat/agen tersebut hanya berinteraksi dengan target DNA tertentu (Cragg dkk, 1999-2003). Sejauh ini, senyawa-senyawa yang banyak dieksporasi dan dirancang untuk berfungsi sebagai agen Antigene maupun Antisense baru berupa senyawa kimia sintetik (Huang dkk, 1993-2010). Padahal, kekayaan alam Indonesia yang linggi menawarkan peluang besar untuk pencarian senyawa bahan alam yang berpotensi sebagai antikanker, khususnya sebagai agen. Demikian pula, banyak penelitian dan upaya-upaya yang selama ini dilakukan oleh penel~i di dalam maupun luar negeri yang menunjukkan bahwa bahan alam pada dasamya jauh lebih aman dan lebih dapat diterima daripada bahan sintetis sebagai upaya pengobatan dalam tubuh (Cragg dkk, 1999-2003). Bahkan, banyak obat sintetik yang beredar sesungguhnya d~urunkan berdasarkan struktur bahan alam berkhasiat yang diketahui sebelumnya. Menurut cacatan berdasarkan survey pada •t ahun 2004, selama kurun waktu 1981-2002, hanya 43% obat yang beredar di pasaran merupakan obat sintetik, sedangkan 53%nya diturunkan dari bah an alam (American Cancer Society, 2004). Melalui usulan penel~ian ini, ekplorasi agen Antigene akan dilanjutkan pada metabolil sekunder dan bahan dari Indonesia, yaitu Euphorbia humifusa (daun dewa) yang akan diujikan kekuatan dan kespesifikan interaksinya terhadap sekuens oligonukleotida (DNA) tertentu dalam kondisi yang memimik cairan fisiologis tubuh (pelarut, pH dan kadar ion). Metode analisa yang akan digunakan adalah: (i) UV-VIS untuk uji kestabilan Ierma! dari DNA triple helix dan (ii) Spektroskopi Fluorescence untuk analisa stoikiometri DNA:Iigand dan (iii) NMR untuk uji struktur helix yang terbentuk.

Item Type: Monograph (Technical Report)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Divisions: Faculty of Technobiology > Department of Biology
Depositing User: Eko Setiawan 194014
Date Deposited: 03 Jun 2015 04:29
Last Modified: 24 Mar 2021 15:05
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/24508

Actions (login required)

View Item View Item