Santoso, Nanik Dewi (1993) Studi Tentang Hubungan Antara Keterbukaan Diri Dengan Relasi Intepersonal Pada Masa Dewasa Awal Muda-Mudi Katolik Di Gereja ST. Yosef. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
P_96_Abstrak.pdf Download (78kB) | Preview |
Abstract
Masa dewasa awal adalah suatu fase dimana individu mulai nenantapkan diri dalan kehidupan sosial, tugas perkembangan pada fase ini berorientasi pada dunia luar. Di dalam perkembangannya ditandai dengan adanya keinginan untuk mencari dan masuk dalam suatu kelompok sosial tertentu. Mencari dan masuk ke dalam kelonpok sosial tertentu ini individu masa dewasa awal dituntut untuk dapat menjalin suatu relasi interpersonal dengan saling tergantung, saling mempengaruhi dan menciptakan suatu proses komunikasi. Akan tetapi untuk menjalin suatu relasi interpersonal dengan individu lain bukanlah suatu hal yang mudah, hal ini disebabkan oleh adanya perbedaan latar belakang lingkungan, sosio-budaya, serta pendidikan mereka. Sebenarnya adanya perbedaan ini tidaklah nenjadi hanbatan bagi individu masa dewasa awal, mereka perlu menciptakan suatu toleransi dan pemahaman akan diri masing-nasing individu. Kondisi ini dapat dicapai apabila di antara mereka timbul konunikasi dan keterbukaan diri, yaitu suatu kegiatan membagi perasaan dan informasi yang akrab dengan individu lain. Sehubungan dengan hal tersebut di atas, ingin mengetahui apakah ada hubungan keterbukaan diri dengan relasi interpersonal dewasa awal Muda-Mudi Katolik di Gereja Mojokerto. peneliti an tara pada nasa St. Yosef Populasinya adalah Muda-Mudi Katolik Gereja St. Yosef Hojokerto, dengan teknik purposive sampling dianbil sampel sebanyak 52 orang, serta pendekatan yang digunakan dalam penelitian 1n1 adalah pendekatan psikologik dengan metode cross sectional. Pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Pengujian hipotesis dengan menggunakan teknik analisis Korelasi Homen Tangkar Pearson menunjukkan basil sebagai berikut. Antara keterbukaan diri dengan relasi interpersonal pada nasa dewasa awal Muda-Mudi Katolik di Gereja St. Yosef Mojokerto nilai korelasi yang didapat adalah r xy = 0, 814 dengan p = 0, 000. Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan : Ada hubungan yang sangat meyakinkan antara keterbukaan diri dengan relasi interpersonal pada nasa dewasa awal Muda-Mudi Katolik di Gereja St. Yosef Mojokerto.
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
| Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
| Depositing User: | Masyhur 196042 |
| Date Deposited: | 08 Sep 2015 01:40 |
| Last Modified: | 08 Sep 2015 01:40 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/25376 |
Actions (login required)
 |
View Item |
