Pembuatan Antibodi Poliklonal Menggunakan Antigen Protein Rekombinan Sucrose Transporter (SUTl)

Hardjo, Popy Hartatie and Holifah, Nurul and Farlisa, Triliani (2012) Pembuatan Antibodi Poliklonal Menggunakan Antigen Protein Rekombinan Sucrose Transporter (SUTl). In: Seminar Nasional dan Kongres Indonesian Protein Society (IPS), 6-7 Juli 2012, Jember.

[thumbnail of Antibodi poliklonal SUT_2012.pdf]
Preview
PDF
Antibodi poliklonal SUT_2012.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Translokasi sukrosa dari jaringan fotosintesis (source) ke jaringan penyimpan (sink) pada tanaman diperantarai oleh protein sucrose transporter (SUT), sehingga protein ini diketahui menentukan besarnya akumulasi sukrosa pada tanaman. Deteksi protein SUT pada tanaman dapat dilakukan dengan menggunakan antibodi spesifik untuk protein tersebut. Penelitian ini ditujukan untuk pembuatan antibodi poliklonal SUTl menggunakan protein rekombinan SUTl yang diproduksi dalam sel Escherichia coli. Produksi protein rekombinan SUTl dilakukan menggunakan fragmen cDNA-SoSUT1 dari tanaman tebu yang disisipkan dalam plasmid pET28a (Invitrogen). Isolasi protein rekombinan SUTl dilakukan dengan ekstraksi protein fraksi insoluble dari sel transfonnan E.coli dan purifikasi protein menggunakan kolom kromatografi afinjtas resin Ni-NTA. Untuk pembuatan antibodi poliklonal sebanyak 0.5 mg protein rekombinan SU rl murni di campur dengan adjuvant lengkap Freund dan diinjeksikan secara subkutan dipunggung kelinci New Zealand White. Sedangkan injeksi kedua dan seterusnya digunakan 0.1 mg antigen per injeksi yang dicampur dengan adjuvant tak lengkap Freund. Sampel darah dikoleksi sebelum dan setiap minggu setelah injeksi yang keempat, kemudian dipisahkan serum darahnya untuk pengujian terbentuknya antibodi. Pengujian terhadap serum darah menggunakan metoda imunodifusi. 0uchterlony menunjukkan terbentuknya antibodi poliklonal SUTl pada serum darah yang diambil setelah minggu ke enam injeksi antigen. Uji Western Blot menggunakan antibodi poliklonal SUTl dapat mendeteksi keberadaan protein rekombinan SUTl hingga konsentrasi 1,0 ng. Antibodi tersebut juga dapat mendeteksi keberadaan protein SUTl pada tanaman tebu dan tomat. Ketersediaan antibodi poliklonal SUT1 ini akan dapat digunakan untuk mempelajari keberadaan dan peranan protein SUTl pada proses translokasi serta akumulasi sukrosa pada tanaman, khususnya tanaman tebu.

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Uncontrolled Keywords: protein rekombinan SUT1 antibodi poliklonal, Ouchterlony, Western Blot, protein SUT1 pada tanaman
Subjects: Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Divisions: Faculty of Technobiology > Department of Biology
Depositing User: Eko Setiawan 194014
Date Deposited: 26 Oct 2017 06:03
Last Modified: 01 Feb 2021 11:33
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/30999

Actions (login required)

View Item View Item