Desain Proyek Amil Alkohol dari Olefin dan Synthesis Gas dengan Proses Oxo Tekanan Rendah Kapasitas 3500 Ton/Tahun

Widodo, Dwi Satriyo and Pratama, Tegar Dinar Putra and Widhi, Ragil Puspita Dutaning (2020) Desain Proyek Amil Alkohol dari Olefin dan Synthesis Gas dengan Proses Oxo Tekanan Rendah Kapasitas 3500 Ton/Tahun. [Undergraduate thesis]

PDF TK_531_Abstrak.pdf Download (199kB)

Abstract

Amil alkohol (1-pentanol) adalah salah satu jenis alkohol yang memiliki sifat tidak berwarna, bau seperti alkohol sedikit menyengat, serta memiliki rumus kimia C5H12OH. Kegunaan amil alkohol adalah sebagai pelarut aktif resin, pelarut pada industri cat, pelarut pada industri farmasi dan kosmetik, serta sebagai bahan baku pembuatan amil asetat. Proses pembuatan amil alkohol salah satunya adalah dengan proses oxo bertekanan rendah. Proses ini menghasilkan konversi dan yield yang tinggi dengan tekanan yang rendah, serta bahan baku yang terjangkau baik dalam segi jumlah maupun harga. Pada proses pembuatan amil alkohol, mula -mula olefin yang berupa butena direaksikan dengan gas sintetik dengan perbandingan mol 1:1 dalam sebuah reaktor oxo yang dibantu dengan larutan katalis RhHCO(PPh3)3. Reaktor yang digunakan adalah bubble coloumn dengan jaket, karena reaksi bersifat eksotermis. Kondisi operasi suhu 90ºC dan tekanan 10 atm. Hasil reaksi berupa produk intermedier (n- valeraldehida) dengan konversi 99% serta sisa butena yang belum bereaksi. Hasil reaksi tersebut dialirkan ke dekanter untuk memisahkan larutan katalis. Setelah itu, hasil tersebut dialirkan menuju kolom destilasi untuk meningkatkan kemurnian produk intermediet (n-valeraldehida) yang dikeluarkan melalui aliran bawah destilasi. N - valeraldehida direaksikan dengan gas hidrogen dengan perbandingan mol 1:12 dalam sebuah 2 reaktor packed bed yang disusun seri dengan katalis CuO/ZnO/Al2O3. Kondisi operasi suhu reaktor hidrogenasi sebesar 135ºC dan tekanan 3 atm, dengan hasil reaksi adalah campuran gas amil alkohol dengan konversi 95% dan sisa hidrogen yang belum bereaksi. Kondisi operasi suhu reaktor hidrogenasi II sebesar 174,6ºC dan tekanan 3 atm, dengan hasil reaksi adalah campuran gas amil alkohol dengan konversi 99,6% dan sisa hidrogen yang belum bereaksi. Campuran amil alkohol dialirkan menuju kondensor untuk merubah fase dari gas menjadi cair. Setelah itu, dialirkan menuju flash tank untuk dipisahkan komponen uapnya. Komponen cair dialirkan menuju tangki produk untuk disimpan sebagai produk utama. ...

Item Type:	Undergraduate thesis
Uncontrolled Keywords:	Amil Alkohol, Olefin, Synthesis, Gas, Proses Oxo
Subjects:	Q Science > QD Chemistry
Divisions:	Faculty of Engineering > Department of Chemical Engineering
Depositing User:	Masyhur 196042
Date Deposited:	22 Apr 2021 07:22
Last Modified:	22 Apr 2021 07:22
URI:	http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/39380

Actions (login required)

View Item