Desain Sistem Keamanan Parkir Menggunakan HEDS-1300 Precision Resolution Sensor yang Didekodekan Melalui IC HBCR-1611 Sebagai BAR-CODE Decoder

Christian, Adiwinata (2000) Desain Sistem Keamanan Parkir Menggunakan HEDS-1300 Precision Resolution Sensor yang Didekodekan Melalui IC HBCR-1611 Sebagai BAR-CODE Decoder. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of TE_92_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
TE_92_Abstrak.pdf

Download (87kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/137926

Abstract

Kebanyakan sistem keamanan parkir saat ini menggunakan karcis yang bertuliskan nomor kendaraan, jam masuk, serta jam keluar; ataupun yang lebih canggih dengan memakai sistem magnetic card. Sistem lainnya yang dapat diterapkan pada sistem keamanan parkir adalah dengan memanfaatkan teknologi Bar-Code. Teknologi ini relatif sudah lama diperkenalkan dalam bidang militer tetapi penggunaan secara komersial baru sekitar tahun 1980-an. Bar-Code komersial sering ditemui pada label produk makanan dan minuman. Bar-Code mudah dikenali karena bentuk gambamya (Bar-Code Symbologt) yang unik, yakni hanya terdiri dari baris-baris hitam dan putih. Terdapat banyak jenis Bar-Code menurut kebutuhan penggunaannya, diantaranya UPC-A, WC-E, EAN/JAN-8, EAN/JAN-|3, Codabar, Code 39, Extended Code 39, Code 128, Interleaved 2 of 5, Code I I, MSI Code, PDF 417, dan lain sebagainya- Setitp Bar-Code mempunyai karakter gambamya tersendiri serta digit-digit mana yang dapat dikodekan (nwnerik atau alphanumeric). Dalam desain sistem keamanan parkir ini, digunakan Bar-Code tipe UPC-A yang berisi data nomor kendaraan hasil konversi. {lP(t-A hanya dapat mengkodekan karalter numerik sebanyak duabelas digit. Proses pengkonversian dari nomor kendaraan yang terdiri dari karakter alphanumeric menjadi karakter nwneric berganrbar Bar-Code, dilakukan oleh operator yang mengoperasikan PC (Personal Compzrer) pada pintu masuk. Untuk membantu proses pengkonversian diatas, digunakan program Wsual Basic 6 (VB6) under Windows 95. Program W6 berdasar pada perintah- perintah dasar pada BASIC. Kwena itu untuk pengaksesan hardware dalam hal ini parallel port, perintah INP dan OUT pada BASIC diubah menjadi WInp dan WOut, fungsinya sama seperti pada BASIC. Untuk mengkonversi kembali gambar Bar-Code menjadi nomor kendaraan, digunakan Bar-Code Scanner. Proses ini dilakukan pada PC yang sama yang digunakan pada pintu masuk. Hanya saja sekarang fungsinya untuk mengambil data dari Bar-Code Scanner pada pintu keluar. Bar-Code Scanner terdiri dari sensor trIED,9-1300 Precision Resolution Sensor berfungsi sebagai transduser untuk mengubah baris dan spasi pada gambar Bar-code menjadi sinyal listrik; serta IC HBCR-I6II Single Chip Bar-Code Decoder yang berfungsi mendekodekan datadata biner dari sensor IIED,S-1J00 ke dalam bentuk karakter ASCII (American Standard (lode for Information Interchange). Bar-code Scanner diinterface-kan melalui purallel port PC serta dapat diprogram melalui w6.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Electrical Engineering
Depositing User: Radiyanti 201032
Date Deposited: 28 Apr 2014 08:21
Last Modified: 28 Apr 2014 08:21
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/12188

Actions (login required)

View Item View Item