Penggunaan Analisis Economic Value Added Untuk Mengukur Kinerja Keuangan PT. Gudang garam Yang Melakukan Akuisisi

Setyadi, Arief (1998) Penggunaan Analisis Economic Value Added Untuk Mengukur Kinerja Keuangan PT. Gudang garam Yang Melakukan Akuisisi. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of AK_1222_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
AK_1222_Abstrak.pdf

Download (83kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/153592

Abstract

Dunia usaha yang makin kompetitif mengakibatkan perlunya dilakukan akuisisi agar dapat berkompetisi dengan baik. Cara ini makin banyak dilakukan mengingat adanya anggapan bahwa dalam era globalisasi yang akan datang, hanya badan usaha-badan usaha 'besar' sajalah yang dapat bertahan. Besar di sini dalam artian memiliki lebih dari satu core business atau telah melakukan diversifikasi usaha. PT Gudang Garam merupakan badan usaha yang bergerak dalam industri rokok melakukan akuisisi pada tahun 1994 terhadap PT Surya Pamenang yang merupakan pemasok kertas karton untuk bahan pengemas produk badan usaha. Pihak manajemen berharap dengan akuisisi tersebut, kinerja badan usaha dapat meningkat. Salah satu tujuan pemegang sham atau investor untuk menginvestasikan uangnya ke dalam suatu badan usaha adalah return yang tinggi atas risiko yang diterimanya. Untuk itu maka seorang investor akan melakukan analisis berdasarkan penilaiannya atas kinerja badan usaha. Untuk melakukan penilaian atas kinerja manajemen cara tradisional yang umum digunakan adalah analisis rasio. Namun rasio-rasio ini banyak mengandung kelemahan. Hal ini mernungkinkan timbulnya perilaku yang ; menyimpang dari pihak manajemen yang dapat mernbuat stockholder mengambil keputusan yang tidak tepat (misleading). Untuk dapat mengatasi masalah tersebut, maka digunakan alat ukur kinerja keuangan yangg disebut Economic Value Added (EVA). EVA merupakan alat ukur kinerja yang memperhitungkan cost of capital yang sebenarnya, yang tediri atas cost of debt dan cost of equify, sehingga menciptakan pengukuran kinerja yang 'seirnbang' dengan mempertimbangkan harapan-harapan kreditur dan pemegang saham. Dari hasil analisis yang dilakukan, EVA PT Gudang Garam sebelum dilakukan akuisisi sudah semakin baik dan peningkatan itu ternyata berlangsung sampai dengan setelah dilakukannya akuisisi, bahkan pada tahun kedua setelah dilakukannya akuisisi EVA badan usaha meningkat dengan sangat tajam. Hal itu menandakan bahwa badan usaha baik sebelum maupun sesudah melakukan akuisisi telah berhasil memberi nilai tambah bagi pemegang sahamnya badan usaha. Dengan hail analisis EVA, PT Gudang Garam dinilai cukup berhasil dalam mengefisienkan penggunaan modal sehingga biaya modal dapat ditekan dan sekaligus analisis EVA dapat dijadikan alat ukur kinerja keuangan untuk menilai tingkat keberhasilan badan usaha dalam melakukan akuisisi.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Faculty of Business and Economic > Department of Accounting
Depositing User: Eko Setiawan 194014
Date Deposited: 12 May 2014 07:55
Last Modified: 13 May 2014 08:31
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/13944

Actions (login required)

View Item View Item