Haryanto, Fery (1997) Perlakuan Akuntansi Yang Layak Atas Akresi Pada Hutan Tanaman Industri (HTI) Dan Penyajiannya Untuk Kewajaran Laporan Keuangan PT. X Di Palu. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
AK_851_Abstrak.pdf Download (107kB) | Preview |
Abstract
Pada majalah Swa Sembada No.4/XI/Juli 1995, disebutkan bahwa General Electric yang merupakan suatu badan usaha yang dianggap pelopor banyak teori dan praktek manajemen modern, setelah melakukan manajemennya secara drastis berhasil meningkatkan penjualan mencapai US $ 70.028,0 Miliar (Swa Sembada No.12/XII/22 Agustus- 11 September 1996). Selain ingin menjadikan semua bisnis General Electric menjadi nomor satu atau nomor dua di masing-masing pasarnya, General Electric juga sangat memperhatikan sumberdaya manusianya. Hal ini tampak pada pemberian sahamnya kepada sekitar 10.000 karyawan terbaik di semua level. Dari 221.000 karyawannya. General Electric mempunyai pandangan bahwa semua upaya yang dilakukan dalam perombakan semua manajemennya itu tidak akan ada artinya, jika produktivitas tidak meningkat. Karena produktivitas menyangkut sumberdaya manusia yang sangat berharga bagi badan usaha maka selain membagikan sahamnya, General Electric juga memiliki pusat pelatihan bagi 1.000 eksekutif terbaiknya...
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
Divisions: | Faculty of Business and Economic > Department of Accounting |
Depositing User: | Karyono |
Date Deposited: | 13 May 2014 08:12 |
Last Modified: | 13 May 2014 08:12 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/14078 |
Actions (login required)
View Item |