Kumalasari, Lily (1999) Penerapan Strategi Konfrontasi Melalui Analisis Activity based Management Dalam Mengelola Karakteristik Cost Dari Survival Triplet Pada PT. A Di Sidoarjo. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
AK_1305_Abstrak.pdf Download (81kB) | Preview |
Abstract
Peta persaingan dalam industri kaset audio kosong di Asia pada awalnya hanya didominasi oleh produsen dari Jepang dan Cina, dua negara inilah yang menjadi pesaing utama PT. "A" dalam memasok produk kaset audio kosong di pasar luar negeri. Namun sejak pertengahan tahun 1997, lebih banyak negara-negara produsen kaset audio kosong di Asia yang mampu meningkatkan volume ekspor dalam jumlah besar antara lain negara-negara Malaysia, Thailand, Korsel, dan Taiwan. Sementara itu data yang tersedia menunjnkkan bahwa jumlah kaset audio kosong yang diminta untuk wilayah Asia, Eropa, Amerika, dan beberapa negara di Afrika dan Australia cenderung menurun. Kondisi di atas tentu saja menciptakan kondisi persaingan yang semakin kompetitif yang harus dihadapi oleh produsen dalam negeri termasuk Media Bisnis sebagai salah satu bisnis unit dari PT. "A" yang memproduksi kaset audio kosong. Strategi konfrontasi yang diterapkan, mengharuskan Media Bisnis secara lebih fleksibel mengelola ketiga karakteristik produk yang disebut sebagai survival triplet, yaitu cost, quality, dan functionality. Bagi Media Bisnis untuk mengelola quality dan functionality bukan merupakan suatu masalah, karena selain sudah ada standar internasional untuk dua karakteristik tersebut, juga karena sistem manajemen mutu yang diterapkan oleh keseluruhan PT. "A" selama ini sangat mendukung tercapainya tingkat quality dan functionality yang dikehendaki oleh konsumen. Namun tidak demikian halnya dengan pengelolaan karakteristik cost dari produk. Untuk dapat mengelola costnya, tujuan yang ingin dicapai oleh Media Bisnis adalah melakukan cost reduction secara efektif tanpa berpengaruh negatif terhadap tingkat quality dan functionality produk. Selama ini dalam upayanya melakukan cost reduction, Media Bisnis terfokus pada bagian i,Yection yang merupakan salah satu bagian yang menghasilkan komponen-komponen kaset dari bijih plastik dengan biaya terbesar dari keseluruhan biaya produksi. Dari basil pengolahan data biaya, sebesar 54,45 % dari total biaya diserap oleb bagian ini, termasuk Rp 17.609.169,15 biaya penyimpanan WIP basil injection. Biaya yang seharusnya tidak perlu terjadi ini timbul dari aktivitas injection yang 'memhabi buta' karena Media Bisnis ingin memaksimalkan penggunaan mesin-mesinnya.
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
| Divisions: | Faculty of Business and Economic > Department of Accounting |
| Depositing User: | Eko Setiawan 194014 |
| Date Deposited: | 21 May 2014 02:34 |
| Last Modified: | 02 Jun 2014 11:17 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/14767 |
Actions (login required)
 |
View Item |
