Studi Pengembangan Instrumen Edukasi Modifikasi Gaya Hidup Pada Ibu Hamil dengan Risiko Tinggi Diabetes Melitus Gestasional

RACHMAWATI, RIRIS (2014) Studi Pengembangan Instrumen Edukasi Modifikasi Gaya Hidup Pada Ibu Hamil dengan Risiko Tinggi Diabetes Melitus Gestasional. Masters thesis, University of Surabaya.

[thumbnail of MFK_76_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
MFK_76_Abstrak.pdf

Download (377kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/237304

Abstract

Latar Belakang: Prevalensi diabetes melitus gestasional meningkat sebesar 10- 100% selama 20 tahun terakhir pada berbagai kelompok etnis. DMG dapat berdampak buruk bagi ibu dan bayinya. DMG dapat dicegah dengan intervensi modifikasi gaya hidup (aktivitas fisik dan diet sehat). Belum adanya standar edukasi bagi ibu hamil risiko tinggi di Indonesia memungkinkan variasi pengetahuan dan kebutuhan edukasi untuk pencegahan DMG. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen edukasi yang sesuai dengan kebutuhan ibu hamil dengan risiko tinggi DMG. Metode: Desain penelitian adalah kualitatif yang terdiri dari tiga tahap, yaitu learning needs-assessment, pengembangan, dan tahap evaluasi instrumen edukasi. Pada tahap pertama dilakukan wawancara kepada 22 partisipan ibu hamil dengan risiko tinggi DMG. Pada tahap kedua dikembangkan instrumen edukasi dan kuesioner pengetahuan ibu hamil dengan risiko tinggi DMG berdasarkan hasil tahap pertama. Pada tahap ketiga dilakukan evaluasi tingkat keterbacaan, keterpahaman dan keterterapan instrumen edukasi. Hasil: Ibu hamil dengan risiko tinggi DMG memiliki pengetahuan beragam mengenai faktor risiko, dampak DMG, dan modifikasi gaya hidup untuk mencegah DMG. Sebanyak 13 partisipan tidak tahu faktor risiko DMG dan 9 partisipan mengetahui maksimal l faktor risiko. Sebanyak 11 partisipan tidak tahu dampak DMG, 6 partisipan mengetahui 1 dampak, dan 5 partisipan mengetahui maksimal 2 dampak. Sebanyak 16 partisipan mengetahui pengaturan pola makan penting bagi ibu hamil dengan risiko tinggi DMG. Hanya 2 partisipan yang mengetahui aktivitas fisik untuk mencegah DMG. Sebanyak 12 partisipan memilih media cetak (booklet), 9 partisipan memilih media audiovisual (video), 1 partisipan memilih proyeksi media diam (presentasi slide). Instrumen edukasi yang dikembangkan dari penelitian ini berbentuk booklet dengan tingkat keterbacaan pada tingkatan 14 (±1,5), tingkat keterpahaman 89,94%, dan tingkat keterterapan 89,68%. Kesimpulan: Bervariasinya pengetahuan ibu hamil mendukung kebutuhan instrumen edukasi untuk mencegah DMG, terutama untuk ibu hamil yang berisiko tinggi.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: diabetes melitus gestasional, instrumen edukasi, pengetahuan modifikasi gaya hidup, booklet.
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Postgraduate Programs > Master Program in Clinical Pharmacy
Depositing User: Sugiarto
Date Deposited: 07 Jul 2015 06:29
Last Modified: 07 Jul 2015 06:29
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/24893

Actions (login required)

View Item View Item