Oktalisa, Deisy (1998) Perbedaan Kemampuan Bahasa Antara Anak Yang Dititipkan Di TPA Dan Anak Yang Tinggal Di Rumah. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
P_235_Abstrak.pdf Download (85kB) | Preview |
Abstract
Bahasa merupakan alat komunikasi seseorang untuk menyampaikan maksud, pikiran dan perasaannya kepada orang lain. Bagi anak saat pertama kali bicara merupakan kejadian yang sangat penting dalam perkembangannya. Berkembangnya aspek bahasa tampak dari meningkatnya kemampuan anak dari tidak dapat bicara menjadi dapat, bahkan mengerti apa yang yang dikatakan orang lain. Tugas dalam belajar bicara pada masa kanak-kanak adalah pengucapan kata-kata, menambah kosa kata serta membentuk kalimat. Dalam mengembangkan kemampuan bahasa, faktor lingkungan sangat berperan bagi anak, keluarga adalah tempat pertama dan utama untuk mengembangkan kecakapan bahasanya. Saat ini banyak ibu rumah tangga bekerja di luar rumah sehingga pengasuhan dan perawatan anak dilimpahkan kepada orang lain, salah satunya adalah dititipkan di Tempat Penitipan Anak (TPA). Bila di rumah anak hanya dapat berinteraksi dengan orang-orang tertentu dalam keluarga, maka di TPA anak dapat berinteraksi pula denga.n ternan sebayanya serta dengan pengasuh TPA. Status tempat tinggal yang berbeda ini diperkirakan akan mempengaruhi kemampuan bahasa anak. Berdasarkan dugaan tersebut, dila.kukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan kemampuan bahasa pada anak usia 2,5 -3 tahun antara yang dititipkan di TP A dengan anak yang tinggal di rumah. Subyek penelitian adalah 15 anak yang dititipkan di TP A Dharma W anita Pemwilda Tingkat II Surabaya dan 15 anak yang tinggal di Komplek Perumahan Medokan Ayu III YKP RW VIII Kelurahan Medokan Ayu Surabaya. Pengumpulan data dilakukan dengan alat Tes Pemahaman yang diadaptasikan dari Tes Penderita Afasia, linguistik lapangan dan DDST, sedangkan analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik statistik non parametrik yaitu "U-Mann Whitney" test. Hasil analisis mendapatkan hasil U = 71.000, Z = 1,721 dengan p = 0,085 yang berarti non signifikan, sehingga diperoleh kesimpulan tidak ada perbedaan kemampuan bahasa antara anak yang ditipkan di TPA dengan anak yang tinggal di rumah. Untuk keperluan generalisasi yang lebih luas, disarankan pada peneliti lanjutan untuk memperbesar jumlah subyek serta menggunakan TPA yang lebih banyak.
| Item Type: | Undergraduate thesis |
|---|---|
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
| Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
| Depositing User: | Masyhur 196042 |
| Date Deposited: | 09 Sep 2015 03:05 |
| Last Modified: | 09 Sep 2015 03:06 |
| URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/25401 |
Actions (login required)
 |
View Item |
