Subjective Well Being pada Individu Dewasa Awal yang Merawat Orang Tua Penderita Gagal Ginjal

THENDEAN, TRISCE FELERY (2016) Subjective Well Being pada Individu Dewasa Awal yang Merawat Orang Tua Penderita Gagal Ginjal. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of P_892_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
P_892_Abstrak.pdf

Download (110kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/244093

Abstract

Individu yang sedang berada pada tahap dewasa awal akan dihadapkan pada tugas dan tanggung jawab baru seperti mulai berkarir, membangun keluarga sendiri hingga merawat orang tua yang sakit. Merawat orang tua yang sakit dapat menjadi tekanan dan beban bagi individu yang merawat, terlebih lagi jika penyakit yang diderita orang tua merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan seperti gagal ginjal. Hal ini dapat menjadi tekanan dan beban yang dirasakan memberikan dampak pada subjective well being yang dimiliki individu. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan bagaimana subjective well being pada individu dewasa awal yang merawat orang tua penderita gagal ginjal. Subjek pada penelitian ini sejumlah 30 individu dewasa awal (usia 20 hingga 40 tahun) yang orang tuanya melakukan hemodialisa di RSUD Haji Surabaya. Pengumpulan data menggunakan angket terbuka yaitu angket kepuasan hidup (Satisfaction With Life Scale), angket positive dan negative affect (Positive and Negative Affect Scale). Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek memiliki kepuasan hidup yang tergolong tinggi (86,7 %), positive affect yang tergolong cukup tinggi (60,0 %) dan negative affect yang tergolong cukup rendah (60,1 %). Oleh karena itu subjek dapat dikatakan memiliki subjective well being yang tinggi. Hal ini karena subjek memiliki makna kebahagiaan yaitu tetap menikmati hidup walau dalam keadaan susah dan merasa bahagia ketika melihat orang yang disayangi bahagia (36,7 %). Subjek juga merasa telah mencapai kebahagiaan hidup (63,3 %) walau belum mencapai tujuan hidupnya, tetapi dengan merawat orang tua merupakan salah satu sarana subjek untuk mencapai tujuan hidup. Selain itu, subjek memiliki caregiver lain untuk membantu merawat orang tua (80,0 %), mayoritas subjek belum menikah (56,7 %) dan belum memiliki anak (66,7 %) walau sudah menikah sehingga tanggung jawab yang dimiliki tidak terlalu membuat subjek tertekan.

Item Type: Undergraduate thesis
Uncontrolled Keywords: subjective well being, individu yang merawat orang tua gagal ginjal
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Faculty of Psychology > Department of Psychology
Depositing User: Masyhur 196042
Date Deposited: 30 Jan 2017 03:03
Last Modified: 30 Jan 2017 03:03
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/28820

Actions (login required)

View Item View Item