Pengaruh Latar Belakang Budaya terhadap Preferensi Warna

Halim, Riven (2005) Pengaruh Latar Belakang Budaya terhadap Preferensi Warna. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of S_150_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
S_150_Abstrak.pdf

Download (60kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/139748

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh latar belakang budaya terhadap preferensi warna. Subjek penelitian ini dipilih dari etnis Jawa dan Tionghoa. Penelitian ini dilakukan di Surabaya responden N=60 terdiri dari pria dan wanita yang berusia 20-80 tahun dengan status lajang dan menikah dikelompokkan menjadi 3 kelompok usia antar generasi (usia 2040, usia 40-60 usia 60-80). Pengukuran preferensi warna digunakan kartu warna. Sebelum subjek memilih warna yang disukai terlebih dahulu dilakukan tes buta warna dengan alat tes buta warna Issihara. Kartu warna yang digunakan sebagai stimulus berisikan wama-warna primer, sekunder dan tertier. Keseluruhan kartu terdiri dari 12 kartu warna untuk diurutkan dari warna yang disukai hingga warna yang tidak disukai Dari hasil penelitian ini didapat keselarasan warna yang paling disukai oleh etnis Tionghoa (nilai Koefisien Konkordansi Kendall sebesar 0,161 dengan p (0.001) <0.05) dan etnis Jawa adalah warna biru (koefisien Konkordansi Kendall 0.139 dengan p (0.01) <0.05). Perbedaan yang signifikan hanya terjadi pada warna tertier yaitu warna warna 7 (ungu-merah p(0.009)<0.01 dan warna 12 (jingga­ kuning) p(0.042)<0.05 ). Hasil uji beda ditinjau dari kelompok usia, pada etnis Tionghoa terdapat perbedaan yang signifikan pada warna 8 (Hijau-Biru) sedangkan pada etnis Jawa pada warna 10 (Ungu-Biru). Ditinjau dari jenis kelamin perbedaan yang signiftkan ada pada warna 4 (ungu) pada etnis jawa, sedangkan pada etnis Tionghoa perbedaan yang signifikan ada pada warna 11 (Hijau-Kuning). Bila ditinjau dari jenis kelamin perbedaan skor pilihan warna pada etnis Jawa perbedaan yang signifikan ada pada warna 4 (ungu), sedangkan pada etnis Tionghoa perbedaan yang signifikan ada pada warna 11 (Hijau­ Kuning). Terdapatnya preferensi warna yang hampir sama (biru dan merah) pada etnis Jawa dan Tionghoa mendukung teori keterkaitan antara jumlah bahasa warna dengan preferensi warna. Perbedaan preferensi warna antar generasi dan jenis kelamin terkait dengan warna sebagai identifikasi diri dalam lingkup budaya.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Faculty of Psychology > Department of Psychology
Depositing User: Eko Wahyudi 197013
Date Deposited: 21 Jun 2017 07:00
Last Modified: 21 Jun 2017 07:00
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/30151

Actions (login required)

View Item View Item