Studi Kasus: Pengaruh Acceptance And Commitment Therapy Terhadap Self-Compassion Individu Dengan Orangtua Bercerai

Cahaya, Wella Ayu (2018) Studi Kasus: Pengaruh Acceptance And Commitment Therapy Terhadap Self-Compassion Individu Dengan Orangtua Bercerai. Masters thesis, University of Surabaya.

[thumbnail of MPSI_422_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
MPSI_422_Abstrak.pdf

Download (46kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/249606

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh Acceptance and Commitment Therapy (ACT) terhadap self-compassion individu dengan orangtua bercerai. Self compassion pada penelitian ini merupakan belas kasih terhadap diri ketika menghadapi masalah atau penderitaan yang digambarkan pada aspek self-kindness, common humanity, dan mindfulness. Desain penelitian menggunakan pendekatan mixed methods dengan jenis concurrent triangulation strategi. Penelitian kuantitatif menggunakan metode single case experimental yang melibatkan subjek tunggal dengan karakteristik perempuan pada tahapan usia emerging adulthood, memiliki orangtua yang bercerai saat subjek remaja, dan memiliki self-compassion yang rendah. Skor self-compassion scale (SCS) dibandingkan sebelum, setelah, dan 2 minggu setelah intervensi. Penelitian kualitatif dilakukan dengan pendekatan studi kasus melalui observasi, wawancara, dan analisis self-record. Intervensi ACT diberikan sebanyak 6 sesi selama 2 minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ACT meningkatkan self-compassion subjek. Aspek common humanity dan mindfulness meningkat setelah intervensi, sedangkan aspek self-kindness meningkat setelah 2 minggu dari pemberian intervensi. Selain itu, terjadi penurunan pada seluruh aspek negatif self-compassion. Hasil kuantitatif ini sejalan dengan hasil kualitatifnya. ACT meningkatkan kesadaran subjek untuk melakukan self-compassion dan kemampuan subjek mengatasi pikiran dan emosi negatif melalui teknik yang diajarkan. Peningkatan yang menonjol pada aspek mindfulness memengaruhi peningkatan pada aspek-aspek lainnya. Secara kualitatif ACT belum dapat menghilangkan pikiran dan emosi negatif sepenuhnya. Faktor yang memengaruhinya adalah sifat intervensi ACT yang tidak bertujuan menghilangkan pikiran dan emosi negatif melainkan melatih kemampuan untuk mengatasinya. Dukungan keluarga dan kepribadian subjek juga memengaruhi proses terapi dan hasil intervensi.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: self-compassion, acceptance and commitment therapy,orangtua perceraian
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Postgraduate Programs > Master Program in Psychology
Depositing User: Eko Wahyudi 197013
Date Deposited: 25 May 2018 06:50
Last Modified: 25 May 2018 06:50
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/32427

Actions (login required)

View Item View Item