Dewi, Ardhia Deasy Rosita (2019) Aktivitas Antioksidan Dan Antibakteri Ekstrak Kulit Jeruk Manis Dan Aplikasinya Sebagai Pengawet Pangan. Jurnal Teknologi & Industri Pangan, 30 (1). pp. 83-90. ISSN 1979-7788
PDF
Ardhia Deasy Rosita Dewi_Aktivitas Antioksidan Dan Antibakteri Ekstrak Kulit Jeruk Manis.pdf Download (916kB) |
Abstract
Kontaminasi mikroorganisme selain menyebabkan keracunan makanan, dapat menurunkan kualitas mutu bahan pangan. Hal tersebut membuat pengawet digunakan untuk memperpanjang umur simpan suatu bahan pangan seperti pemanfaatan limbah kulit jerukmanis(Citrus senensis).Tujuan penelitian ini adalah mengetahui potensi aktivitas antioksidan dan aktivitas antibakteri ekstrak kulit jeruk dan aplikasinya pada bahan pangan (bakso, mi basah, dan tahu).Bahan pangan direndam ekstrak selama 90 menit pada suhu ruang (28±2°C) lalu disimpan selama 4 hari.Hasil penelitian menunjukkanzona penghambatan ekstrak menggunakan metode difusi agar sebesar 17,67±0,58 mm terhadap Escherichia coli, 16±1 mm terhadap Staphylococcus aureus, dan 12,67±1,15 mm penghambatan terhadap bakteri Salmonella Typhi. Ekstrak kulit jeruk manis memiliki aktivitas antioksidan sebesar 66,41% dengan total fenol 2.656,48± 55,46 mg GAE/100g. Ekstrak bisa menurunkan total bakteri diantara 0,5 dan 1,0 Log CFU/g pada bakso, mi basah dan tahu. Aplikasi ekstrak dari tahu mi bakso melindungi aroma dan warna hingga penyimpanan hari ke 4.Namun penurunan terjadi pada tekstur yang dimulai minggu ke pada suhu ruang (28±2°C). Kata kunci: aktivitas antibakteri, aktivitas antioksidan, ekstrak etanol, kulit jeruk manis, produk pangan
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Technobiology > Department of Biology |
Depositing User: | ARDHIA DEASY ROSITA DEWI |
Date Deposited: | 03 Oct 2019 02:20 |
Last Modified: | 31 Jan 2022 04:50 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/32691 |
Actions (login required)
View Item |