Thiowono, Hendy (2004) Perancangan Sistem Kerja Yang Ergonomis Pada Departemen Sablon Yang Baru Di Industri Kerajinan Tas Radar Surabaya. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
TM_2296_Abstrak.pdf Download (62kB) | Preview |
Abstract
Industri kerajinan tas RADAR adalah sebuah perusahaan kecil (home industry) yang berlokasi di jalan Achmad Jais no.l4 Surabaya, yang membuat tas sekolah untuk anak-anak dan jenis tas yang lain, seperti travel bag dan tempat minum anak-anak. Perusahaan ini melayani pesanan tetap dari toko-toko tas yang ada di Surabaya dan juga melayani pesanan dari luar pulan Jawa. Selain itu, perusahaan ini juga melayani pesanan khusus (seperti travel bag) dari beberapa perusahaan yang ada di Surabaya Dari basil wawancara awal dan dari basil perhitungan waktu standar untuk kondisi awal, diperoleh bahwa permasalahan yang dihadapi perusahaan berasal dari bagian sablon subkontrak (bottle neck) yang sering terlambat dalam mengirim basil sablon ke perusahaan, sehingga pemilik perusahaan menginginkan untuk membuat departemen sablon sendiri. Perancangan sistem keija yang dilakukan pada departemen sablon yang baru meliputi perancangan prosedur dan metode keija, perancangan alat sablon dan alat pengering, dan pengalokasian tenaga keija ke departemen sablon baru. Dari basil perancangan metode keija (peta tangan kanan -tangan kiri) proses penyablonan, diperoleh basil bahwa jumlah elemen therblig tangan kiri sebanyak 16 elemen dan tangan kanan 19 elemen. Jumlah elemen therblig yang efektif untuk tangan kiri adalah 15 elemen dan untuk tangan kanan adalah 18 elemen. Hal ini menunjukkan bahwa metode keija yang dirancang untuk proses penyablonan pada kondisi usulan sudab efektif dan efisien. Dari hasil line balancing kondisi awal, diperoleh pengematan pekeija sebanyak 2 orang pekeija, yang kemudian akan dialokasikan ke departemen sablon yang baru. Balance delay kondisi awal sebesar 7 4%, mengalami penurunan sebesar 19% bila dibandingkan dengan kondisi usulan II yaitu 55%. Pada kondisi usulan II, diperoleh penghematan waktu untuk operasi penyablonan sebesar 91,71% dan kapasitas sablon yang baru naik menjadi 15,368 unit/jam. Dengan proses penyablonan yang dilakukan sendiri, perusahaan dapat melakukan efisiensi atan penghematan biaya variabel/uuit untuk bagian sablon sebesar 80,92%. Dengan menggunakan metode REBA, diperoleh hasil bahwa postur pekeija yang melakukan proses sablon termasuk dalam level low risk (potensi teijadinya bahaya rendab), sedangkan untuk proses pemindahan kain dengan kereta dorong termasuk level medium risk. Jadi secara keseluruhan dapat disimpulkau bahwa dengan adanya perbaikan-perlJaikan tersebut dapat membantu industri kerajinan tas RADAR dalam meningkatkan kapasitas produksinya sebesar 13 uuitlhari atau 55,54%.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering |
Depositing User: | Masyhur 196042 |
Date Deposited: | 27 Aug 2018 02:24 |
Last Modified: | 27 Aug 2018 02:24 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/33179 |
Actions (login required)
View Item |