Hubungan antara Karakteristik Pasien dan Terapi terhadap Nilai Retensi di RSJ Menur Surabaya (Relationship between Patient Characteristics and Therapy to Retention Rate at Menur Psychiatric Hospital Surabaya)

Siswidiasari, Arifani and Setiadi, Antonius Adji Prayitno and Nurmayanti, Lila (2019) Hubungan antara Karakteristik Pasien dan Terapi terhadap Nilai Retensi di RSJ Menur Surabaya (Relationship between Patient Characteristics and Therapy to Retention Rate at Menur Psychiatric Hospital Surabaya). JURNAL ILMU KEFARMASIAN INDONESIA, 17 (2). pp. 132-138. ISSN 2614-6495

[thumbnail of Hubungan antara Karakteristik Pasien dan Terapi_Revisi.pdf]
Preview
PDF
Hubungan antara Karakteristik Pasien dan Terapi_Revisi.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of Turnitin_Hubungan antara Karakteristik Pasien dan Terapi terhadap Nilai Retensi di RSJ Menur Surabaya.pdf]
Preview
PDF
Turnitin_Hubungan antara Karakteristik Pasien dan Terapi terhadap Nilai Retensi di RSJ Menur Surabaya.pdf

Download (2MB) | Preview
Official URL / DOI: http://jifi.farmasi.univpancasila.ac.id/index.php/...

Abstract

Program terapi rumatan metadon (PTRM) merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menangani penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (NAPZA) di Indonesia. Parameter keberhasilan PTRM dapat dilihat dari nilai retensi yang merupakan lamanya pasien dalam menjalani terapi rumatan metadon setelah mendapatkan terapi stabilisasi (pemberian metadon selama 6 minggu atau 42 hari). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara karakteristik pasien dan terapi terhadap nilai retensi pada PTRM di RSJ Menur Surabaya. Penelitian dengan rancangan cross-sectional ini dilakukan secara retrospektif dengan melihat data rekam medis pasien pecandu NAPZA. Penelitian ini melibatkan 41 subyek yang telah dipilih secara consecutive sampling. Data karakteristik pasien dan terapi dianalisis secara deskriptif dan hubungan variabel dengan nilai retensi dianalisis menggunakan korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan nilai retensi pada 6 bulan (4,9%), 9 bulan (12,2%), 12 bulan (19,5%), 24 bulan (26,8%), 36 bulan (26,8%), 48 bulan (4,9%), dan 60 bulan (4,9%). Berdasarkan korelasi Spearman, dosis rumatan terkecil merupakan variabel yang menunjukkan korelasi yang signifi kan terhadap nilai retensi (p = 0,036 dengan korelasi cukup r = -0,328). Oleh sebab itu, pemilihan dosis terkecil pada pasien yang menjalani terapi rumatan metadon perlu menjadi perhatian khusus untuk meningkatkan keberhasilan PTRM, yang dalam penelitian ini ditunjukkan dari nilai retensi.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Metadon, dosis, nilai retensi, PTRM, NAPZA
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Faculty of Pharmacy > Department of Pharmacy
Depositing User: A. Adji Prayitno 1122
Date Deposited: 20 Feb 2020 05:00
Last Modified: 18 Mar 2020 08:48
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/37393

Actions (login required)

View Item View Item