Perancangan Tas Menggunakan Motif Batik Wayang Topeng Jatiduwur Kesenian Jombang

Puspitasari, Alvira Regita (2020) Perancangan Tas Menggunakan Motif Batik Wayang Topeng Jatiduwur Kesenian Jombang. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of DMP_320_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
DMP_320_Abstrak.pdf

Download (39kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/259434

Abstract

Wayang topeng Jatiduwur merupakan satu-satunya kesenian pertunjukan wayang topeng yang ada di Kabupaten Jombang. Wayang Topeng Jatiduwur merupakan seni pertunjukan tradisional rakyat berbentuk teater total (perpaduan antara unsur tari, drama, sastra, musik dan rupa) yang berbentuk drama tari tradisional berdialog verbal dan dituturkan oleh seorang dalang, semua penari memakai topeng beserta perlengkapannya sesuai dengan karakter tokoh yang dibawakan. Arus modernisasi jaman menjadi faktor utama kesenian pertunjukan ini menjadi turun. Dengan ketidaktahuan masyarakat Jombang akan eksistensi dan keberadaan seni lokalnya. Wayang Topeng Jatiduwur dapat dikatakan sudah tidak berdaya lagi eksistensinya. Jika nantinya kesenian daerah ini terus menerus terlupakan, maka Wayang Topeng Jatiduwur dapat musnah tanpa ada jejak peninggalannya. Dalam hal ini, maka dilakukan pengangkatan kesenian Wayang Topeng Jatiduwur sebagai bentuk pelestarian dan mengenalkan kembali berupa batik sebagai media berkarya, karena batik merupakan kesenian kain nusantara yang adiluhung dan menjadi warisan bersama bangsa Indonesia. Selain itu, batik menjadi sebuah ikon budaya di tanah Jawa yang mempunyai nilai-nilai penting untuk menyampaikan sebuah pesan moral kedalam sehelai kain. Dari terwujudnya konsep wayang topeng Jatiduwur menjadi motif batik, hingga pengaplikasian kain batik pada produk fashion berupa baju. Perluasan pengenalan produk selanjutnya akan dilakukan perancangan produk lifestyle. Diversifikasi berupa Produk lifestyle dilakukan untuk melanjutkan perancangan pakaian. Sehingga, untuk set produk keserasian fashion, diperlukan 3 macam produk lifestyle tas, berupa ransel, hand bag, dan clutch. Gaya desain yang digunakan adalah etnik yaitu, gaya yang mengadopsi kebudayaan lokal Indonesia. Gaya etnik merupakan syarat dengan makna dan simbol adat masyarakat suku tertentu di Indonesia. Aspek trend Svarga Desain digunakan pada produk ini karena bernilai tinggi, untuk menggarisbawahi warisan tradisi yang tak ternilai harganya dan kearifan lokal pelaku kriya tradisional, yang eksistensinya kini menjadi penjaga preservasi budaya. Nama brand yang digunakan untuk produk ini adalah Klantik. Produk ini disertai dengan media promosi dan survey reaksi pasar.

Item Type: Undergraduate thesis
Uncontrolled Keywords: Wayang Topeng Jatiduwur, lifestyle, batik, tas, etnik, Svarga
Subjects: N Fine Arts > NC Drawing Design Illustration
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Product Design and Management
Depositing User: Masyhur 196042
Date Deposited: 09 Nov 2020 03:15
Last Modified: 09 Nov 2020 03:15
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/38451

Actions (login required)

View Item View Item