Purnomo, Intan (2001) Hubungan Antara Konflik Peran Ganda Dengan Stres Kerja Pada Perawat Wanita Yang Sudah Menikah. [Undergraduate thesis]
Full text not available from this repository. (Request a copy)Abstract
Pada jaman sekarang ini kedudukan wanita semakin sejajar dengan kaum pria. Wanita tidak hanya berfungsi sebagai ibu rumah tangga, tetapi mereka juga memperoleh kesempatan dan kedudukan yang sama dalam pekerjaan. Sebagian kaum wanita mungkin ada yang merasa cukup bahagia bila ia dapat mengabdikan dirinya sebagai ibu rumah tangga saja. Namun ada beberapa wanita yang mempunyai kepuasan pribadi apabila ia dapat mengabdikan dirinya di luar rumah (khususnya di bidang pekerjaan sosial), baik itu dengan alasan untuk menambah penghasilan atau sebagai wahana aktualisasi potensi-potensi yang dimilikinya. Masalah yang dihadapi oleh ibu yang bekerja mungkin sekali berbeda dengan masalah yang dihadapi oleh ibu yang tidak bekerja di luar rumah. Masalah tersebut dapat menjadi stressor bagi mereka. Hal ini didukung dengan adanya penelitian di luar negeri yang mengatakan bahwa stres terkait dengan berbagai faktor antara lain home-work conflict, keterlibatan dalam organisasi,kepercayaan diri dan kemampuan diri yang bersangkutan. Karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jawaban atas pertanyaan tentang hubungan antara konflik peran ganda dengan stres kerja pada perawat wanita yang sudah menikah. Penelitian dilakukan di Rumah Sakit Katolik St. Vincentius a Paulo, Surabaya dengan mengambil sampel para perawat wanita yang sudah menikah. Sampel diambil dengan cara total population study. Untuk mengukur konflik peran ganda dan stres kerja digunakan angket sebagai metode pengambilan data. Analisis data menggunakan teknik statistik Korelasi Product Moment dari Karl Pearson. Hasil penelitian terhadap 58 subjek menunjukkan bahwa hubungan antara konflik peran ganda dengan stres kerja adalah tidak signifikan (r = 0,223 dengan p = 0,089). Sehingga hipotesis altematif (Ha) ditolak, dan hipotesis yang diterima berbunyi: "Tidak ada hubungan antara konflik peran ganda dengan stres kerja pada perawat wanita yang sudah menikah." Sedangkan dari hasil analisis tambahan, didapat hasil bahwa konflik peran ganda aspek pekerjaan dan anak lha yang paling besar memberikan sumbangan paling besar dan berkorelasi signifikan. Untuk penelitian selanjutnya disarankan agar menggunakan alat ukur yang benar-benar mengungkap tentang aspek-aspek stres kerja secara spesifik, tidak secara umumnya saja. Selain itu juga perlu memperhatikan dalam hal penggunaan kata-kata yang lebih umum supaya lebih dimengerti oleh semua tingkat pendidikan, pernyataan yang digunakan hendaknya juga bersifat netral dan ada baiknya jika hasil dari kuesioner ini didukung juga oleh wawancara langsung dengan para perawat yang menjadi subjek penelitian.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
Depositing User: | Moch. Ali Syamsudin 197011 |
Date Deposited: | 23 Jul 2013 02:17 |
Last Modified: | 23 Jul 2013 02:17 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/3914 |
Actions (login required)
View Item |