Satriani, Novi (1996) Analisis Pembangunan Kembali Unit Produksi Pabrik Serat Kapas PT. Djitu Mas. [Undergraduate thesis]
Full text not available from this repository. (Request a copy)Abstract
PT Djitu Mas merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang pengolahan potongan-potongan kain menjadi serat kapas. Kebutuhan serat kapas Indonesia selama ini diperoleh dengan mengimportnya dari negara-negara seperti Amerika Serikat, China, Pakistan dan Australia. PT Djitu Mas ini sudah mulai berproduksi sejak tahun 1991, tetapi pada bulan September 1995 ruang produksi terbakar. Oleh karena itu perusahaan ingin membangun kembali ruang produksi sehingga proses produksi dapat segera dimulai. Untuk menilai apakah pembangunan kembali ruang produksi ini dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan, maka perlu dilaksanakan suatu Studi Kelayakan terlebih dahulu. Penelitian ini sangatlah penting, yaitu agar pihak PT Djitu Mas dapat memperoleh gambaran mengenai kondisi dan situasi dari pabrik pengolahan serat kapas ini pada masa sekarang. Kondisi ini meliputi aspek-aspek yang menyangkut aspek pasar, aspek teknis, aspek manajemen dan aspek finansial. Adapun aspek pasar adalah hal-hal yang berhubungan dengan pemasaran serat kapas ini, seperti besarnya permintaan dan perkiraan tentang proyeksi permintaan akan serat kapas serta kedudukan perusahaan pada saat ini. Aspek teknis akan mencakup hal-hal seperti lokasi pabrik, proses pembuatan serat kapas, mesin-mesin yang digunakan, dan lain-lain. Pada aspek manajemen akan dibahas hal-hal seperti struktur organisasi perusahaan serta job description masing-masing bagian. Aspek finansial akan ditekankan pada pembuatan laporan keuangan sehingga proyek tersebut dapat dievaluasi apakah menguntungkan atau tidak. Setelah membahas aspek-aspek diatas, analisa sensitivitas harus juga dilakukan untuk melihat tingkat keuntungan yang dapat dicapai, hila kondisi-kondisi yang tidak diharapkan terjadi. Pada analisa pasar tampak adanya kecenderungan meningkatnya permintaan serat kapas lokal. Sedang pada analisa teknis, untuk tata letak pabrik tidak ada perubahan. Untuk tata letak ruang produksi, digunakan diagram alir U yang sesuai dengan aliran proses produksi pembuatan serat kapas. Dari perhitungan analisa finansial diperoleh nilai IRR = 37,4581 % yang lebih besar dari nilai MARR yaitu 16,5 % , NPV yang diperoleh = 899,612,384 yang menunjukkan nilai positif, serta payback period adalah 4 tahun 7 bulan yang lebih cepat dari payback period yang ditetapkan oleh perusahaan yaitu 5 tahun. Ketiga penilaian diatas menunjukkan hasil yang menguntungkan. Adapun dari hasil penelitian tugas akhir ini, dapat disimpulkan bahwa rencana pendirian kembali ruang produksi I rencana untuk melanjutkan kembali proses produksi ini dinilai layak untuk dilaksanakan.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Industrial Engineering |
Depositing User: | Moch. Ali Syamsudin 197011 |
Date Deposited: | 16 Aug 2013 07:15 |
Last Modified: | 16 Aug 2013 07:15 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/4222 |
Actions (login required)
View Item |