Redefinisi Frasa Kepentingan Umum Atas Pengelolaan Tanah Masyarakat Adat Berdasar- kan Pendekatan Konsep Welfare State

Watumlawar, Jerry and Gaol, Heru Saputra Lumban (2023) Redefinisi Frasa Kepentingan Umum Atas Pengelolaan Tanah Masyarakat Adat Berdasar- kan Pendekatan Konsep Welfare State. DiH: Jurnal Ilmu Hukum, 19 (1). pp. 39-52. ISSN 0216-6534; E-ISSN 2654-525X

[thumbnail of Jurnal-Jerry Watumlawar.pdf] PDF
Jurnal-Jerry Watumlawar.pdf
Restricted to Registered users only

Download (234kB) | Request a copy
Official URL / DOI: https://jurnal.untag-sby.ac.id/index.php/dih/artic...

Abstract

Indonesia sebagai negara berkembang memerlukan pembangunan infrastruktur yang maksimal demi kepentingan umum atau dengan kata lain demi mewujudkan kesejaheraan rakyat. Tanah masyarakat adat yang dijadikan objek pembangunan infrastruktur tanpa adanya persetujuan terlebih dahulu dapat menimbulkan pencideraan hak masyarakat adat. Dengan menggunakan metode yuridis normatif, peneltian ini fokus mengkaji terkait persetujuan dari masyarakat hukum adat yang tanahnya dijadikan objek dalam pembangunan infrastruktur demi kepentingan umum. Hal ini kemudian menjadi penting karena sejauh apa definisi kepentingan umum yang dirumuskan dalam frasa kepentingan Negara dan kepentingan bersama itu sering kali meimbulkan konflik berkepanjangan. Redefinisi kepentingan umum dengan menggunakan pendekatan konsep welfare state kemudian dianggap relevan untuk tercipata politik hukum pertanahan yang responsif.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: kepentingan umum; masyarakat adat; pembangunan infrastruktur
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Postgraduate Programs > Master Program in Law
Depositing User: Jerry Watumlawar
Date Deposited: 24 Jul 2023 05:51
Last Modified: 24 Jul 2023 05:51
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/44545

Actions (login required)

View Item View Item