Suryadinata, Rivan Virlando and Wirjatmadi, Bambang and Adriani, Merryana (2024) Pengaruh rokok elektrik terhadap antioksidan dalam darah pada hewan coba. MEDICINA, 55 (2). pp. 113-116. ISSN 2540-8313, E-ISSN: 2540-8321
PDF
Pengaruh rokok elektrik terhadap antioksidan dalam darah pada hewan coba (dr. Rivan).pdf Download (2MB) |
Abstract
Background: E-cigarettes users in Indonesia is increasing every year. Most e-cigarette users come from teenagers. Many people think that the use of e-cigarettes is safer than tobacco cigarettes. Exposure to electric cigarette smoke that enters the airways will increase free radicals so that they can affect antioxidants in the body. Methods: this study aims to determine the changes in antioxidant superoxide dismutase and glutathione peroxidase in blood in male Wistar strain rats. This study uses an experimental method with a post test group design. Experimental animals will be divided into two groups: the control group and the treatment group. The treatment group will be given 2 minutes of exposure to electronic cigarette smoke for 28 days. Results: The results showed a decrease in the antioxidant superoxide dismutase and gluthation peroxidase in the blood in the treatment group compared with the control group (p <0.05). Conclusion: Exposure to electric cigarette smoke that enters the airways can cause a decrease in antioxidants in the blood so that it can potentially trigger cell damage. Latar Belakang: Penggunaan rokok elektrik di Indonesia semakin meningkat setiap tahunnya. Sebagian besar pengguna rokok elektrik berasal dari kalangan remaja. Banyak masyarakat yang beranggapan bahwa penggunaan rokok elektrik lebih aman dibandingkan dengan rokok tembakau. Paparan asap rokok elektrik yang masuk ke dalam saluran napas akan meningkatkan radikal bebas sehingga dapat mempengaruhi antioksidan dalam tubuh. Metode: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perubahan antioksidan Superoksida Dismutase dan glutation peroksidase dalam darah pada tikus jantan galur wistar. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan post test group design. Hewan coba akan dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok perlakuan. Pada kelompok perlakuan akan diberikan paparan asap rokok elektik 2 menit setiap harinya selama 28 hari. Hasil: Hasil penelitian memperlihatkan adanya penurunan antioksidan superoksida dismutase dan gluthation peroksidase dalam darah pada kelompok perlakuan dibandingkan dengan kelompok kontrol (p<0,05). Kesimpulan: Paparan asap rokok elektrik yang masuk kedalam saluran napas dapat menyebabkan penurunan antioksidan dalam darah sehingga berpotensi memicu terjadinya kerusakan sel.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Rokok Elektrik; Superoksida Dismutase; Glutation Peroksidase |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medical |
Depositing User: | Ester Sri W. 196039 |
Date Deposited: | 26 Jul 2024 05:29 |
Last Modified: | 26 Jul 2024 05:29 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/46776 |
Actions (login required)
View Item |