Prawira, Michelle Angela and Yudiarso, Ananta (2025) Parent-Child Interaction Therapy (PCIT) untuk Perilaku Disruptif Anak dengan dan Tanpa ASD. Psyche 165 Journal, 18 (2). pp. 164-170. ISSN 2088-5326, e-ISSN 2502-8766
![]() |
PDF
document (7).pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution. Download (557kB) |
Abstract
Anak ASD umumnya memiliki permasalahan perilaku yang signifikan. Tanpa adanya intervensi yang tepat, permasalahan perilaku ini dapat terus bertahan hingga dewasa dan mempengaruhi berbagai aspek kehidupan. Parent-Child Interaction Therapy (PCIT) merupakan intervensi berbasis perilaku yang efektif untuk mengatasi perilaku disruptif pada anak-anak. Namun, penelitian meta-analisa mengenai efektivitasnya, terutama pada anak dengan Autism Spectrum Disorder (ASD), masih terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas PCIT dalam menurunkan perilaku disruptif serta membandingkan efeknya antara anak dengan dan non-ASD menggunakan teknik meta-analisis. Artikel dari 10 tahun terakhir dikumpulkan melalui berbagai database dengan mengacu pada protokol PRISMA. Setelah proses penyaringan, diperoleh 10 studi dengan desain pre-post control group dari berbagai benua, melibatkan total 418 pasangan anak dan orang tua. Analisis mean differences menunjukkan bahwa PCIT memiliki efektivitas yang besar dalam menurunkan perilaku disruptif pada anak dengan dan non-ASD (g=-0.938 [95% CI: -1.14, -0.73]). Meskipun status ASD dan non-ASD sebagai moderator meningkatkan effect size, perbedaan tersebut tidak signifikan. Penelusuran lebih lanjut menunjukkan bahwa faktor seperti tingkat intelektual dan kemampuan bahasa reseptif anak lebih berpengaruh terhadap efektivitas PCIT, karena intervensi ini menuntut pemahaman instruksi dari orang tua. Hasil juga menunjukkan bahwa PCIT yang diterapkan dalam setting klinis yang terstandar, dengan kelulusan fase terapi yang jelas dan latihan mandiri bagi orang tua, cenderung lebih efektif. Sebaliknya, modifikasi yang besar dalam penerapan PCIT masih memerlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitasnya. Temuan ini menegaskan bahwa PCIT merupakan intervensi yang efektif untuk mengurangi perilaku disruptif dan memberikan insight bagi praktik klinis kedepannya.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | parent-child interaction therapy, disruptive behavior, meta-analysis, children, autism |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Postgraduate Programs > Master Program in Psychology |
Depositing User: | MICHELLE ANGELA PRAWIRA |
Date Deposited: | 07 Jul 2025 01:54 |
Last Modified: | 07 Jul 2025 01:54 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/48907 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |