Mustangin, Anas and Christianto, Hwian (2025) Eksistensi Isbat Nikah Terhadap Pencatatan Perkawinan. In: Dinamika Hukum Pengaturan BUMDesa. Magister Ilmu Hukum Universitas Surabaya. (Submitted)
![]() |
PDF
187_LOA+BOOK+CHAPTER+MIH_Anas+Mustangin.pdf Download (393kB) |
Abstract
Penelitian ini membahas eksistensi isbat nikah terhadap pencatatan perkawinan, khususnya dalam konteks perlindungan hukum bagi perempuan yang terlibat dalam perkawinan tidak tercatat. Isbat nikah merupakan mekanisme hukum yang memungkinkan pengesahan status perkawinan melalui putusan pengadilan agama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa isbat nikah tidak hanya berfungsi sebagai bentuk legalisasi administratif, tetapi juga sebagai sarana perlindungan hukum yang bersifat restoratif. Dengan adanya putusan isbat, perempuan memperoleh kepastian hukum atas statusnya sebagai istri serta akses terhadap hak-hak keperdataan seperti nafkah, warisan, hak atas harta bersama, pengasuhan anak, hingga akses terhadap layanan administrasi negara. Mahkamah Agung melalui Surat Edaran Nomor 3 Tahun 2018 menegaskan pentingnya isbat nikah sebagai instrumen keadilan dan perlindungan hukum, terutama bagi perempuan dan anak dalam perkawinan tidak tercatat. Dalam perspektif teori hukum Hans Kelsen, putusan isbat yang sah menjadikan perkawinan diakui secara hukum, memberikan perempuan legitimasi administratif, sosial, dan ekonomi yang setara dalam struktur hukum negara. Dengan demikian, isbat nikah memiliki posisi strategis dalam menjamin keadilan dan kepastian hukum dalam sistem hukum nasional.
Item Type: | Book Section |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Postgraduate Programs > Master Program in Law |
Depositing User: | ANAS MUSTANGIN |
Date Deposited: | 08 Aug 2025 09:14 |
Last Modified: | 08 Aug 2025 09:15 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/49352 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |