Marivi, Eva (2002) Hubungan Antara Kepuasan Terhadap Pemenuhan Alat Peraga dan Relasi Kerja Dengan Motivasi Mengajar Guru. [Undergraduate thesis]
Full text not available from this repository. (Request a copy)Abstract
Pendidikan di era globalisasi ini memerlukan tenaga pengajar yang profesional yaitu guru, yang berperan dalam mengoperasikan dan mengelola sebuah sekolah. Salah satu hambatan dalam menjalankan tugas sebagai guru adalah menurunnya motivasi mengajar. Di dalam proses belajar mengajar, baik dalam tahap persiapan hingga tahap evaluasi, motivasi guru sangat diperlukan dalam menarik minat belajar siswa. Motivasi guru merupakan faktor yang sangat penting namun seringkali kurang diperhatikan, salah satunya berkaitan dengan kondisi kerja, yaitu: pemenuhan alat peraga guna menunjang proses belajar mengajar (Supriadi, 1998). Pemenuhan alat peraga yang dibutuhkan akan membuat guru puas sehingga dalam mengajar guru menjadi lebih tekun, ulet dan kreatif. Ketekunan, keuletan dan kreatifitas guru akan lebih meningkat jika di antara guru dengan rekan kerja maupun guru dengan kepala sekolah ada dukungan/kerja sama yang baik. Sebagaimana dikatakan oleh Siagian (1978) bahwa keseluruhan rangkaian hubungan yang bersifat formal dan non formal harus dibina dan dipelihara agar tercipta suatu teamwork dan suasana kerja yang intim dan harmonis dalam rangka pencapaian tujuan. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional, yang ingin melihat apakah ada hubungan antara kepuasan terhadap pemenuhan alat peraga dan relasi kerja dengan motivasi mengajar. Subyek penelitian ini adalah 34 guru wali kelas III, IV, V dan VI pada Sekolah Dasar Negeri di kecamatan Mulyorejo Surabaya. Metode pengumpulan data menggunakan angket tertutup, angket terbuka dan wawancara. Angket tertutup dari kepuasan terhadap pemenuhan alat peraga, relasi kerja dan motivasi mengajar diungkap melalui skala Likert. Hasil analisis data dengan Analisis Regresi menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara kepuasan terhadap pemenuhan alat peraga dan relasi kerja dengan motivasi mengajar guru (F=9,490 dan p<0,05). Dengan menggunakan korelasi parsial didapatkan nilai r1,_2=0, 1549 dan p>0,05 yang berarti tidak ada hubungan antara kepuasan terhadap pemenuhan alat peraga dan motivasi mengajar. Hubungan antara relasi kerja dan motivasi mengajar dengan dikendalikan kepuasan terhadap pemenuhan alat peraga diperoleh nilai r2,. 1=0,3843 dan p<0,05 yang berarti ada hubungan yang signifikan antara relasi kerja dengan motivasi mengajar. Hasil tersebut menunjukkan bahwa relasi kerja yang terjalin dengan baik akan membuat motivasi mengajar guru juga meningkat sedangkan tidak ada hubungan antara kepuasan terhadap pemenuhan alat peraga dengan motivasi mengajar disebabkan karena ada unsur lain yang lebih berpengaruh yaitu pendapatan dan persoalan pribadi. Bagi sekolah dan guru, disarankan untuk lebih kreatif dan mandiri dalam membuat alat peraga, membentuk jadwal pengontrolan pengadaan, pendistribusian alat peraga secara lebih terperinci, perlunya upaya alternatif yang mampu meningkatkan kesempatan dan kemampuan guru dalam penguasaan dan menggunakan alat peraga yang sesuai. Agar dapat lebih ditingkatkan relasi kerja yang terlah terjalin dengan baik melalui acara-acara kebersamaan. Bagi penelitian selanjutnya, dapat dilakukan penelitian pada guru sekolah dasar swasta baik itu yang berkriteria 'tinggi-sedang-rendah' sebagai penelitian yang bersifat komparatif untuk lebih dapat mengungkap kepuasan terhadap pemenuhan alat peraga dan relasi kerja dengan motivasi mengajar guru.
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
Depositing User: | Eko Wahyudi 197013 |
Date Deposited: | 13 Dec 2013 11:06 |
Last Modified: | 13 Dec 2013 11:06 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/5966 |
Actions (login required)
View Item |