Penggunaan Mata Uang Asing Sebagai Mata Uang Pelaporan Dalam Rangka Meningkatkan Relevansi Laporan Keuangan PT X Di Sidoarjo

Julyantine, Eunike (2006) Penggunaan Mata Uang Asing Sebagai Mata Uang Pelaporan Dalam Rangka Meningkatkan Relevansi Laporan Keuangan PT X Di Sidoarjo. [Undergraduate thesis]

[thumbnail of AK_2051_Abstrak.pdf]
Preview
PDF
AK_2051_Abstrak.pdf

Download (91kB) | Preview
Official URL / DOI: http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/152829

Abstract

Krisis nilai tukar yang melanda perekonomian Indonesia pada akhir tahun 1997 sebagai imbas dari faktor eksternal maupun faktor internal dalam negeri menyebabkan gerakan nilai tukar berfluktuasi. Perubahan nilai tukar rupiah terhadap dollar menyebabkan timbulnya distorsi terhadap informasi yang disajikan dalam mata uang pelaporan rupiah pada badan usaha yang sebagian besar berorientasi pada ekspor impor. PT X merupakan salah satu badan usaha yang sebagian besar kegiatannya didenominasi oleh mata uang asing. Perusahaan masih menggunakan mata uang rupiah dalam pencatatan dan pelaporan keuangannya. Padahal dalam kondisi rupiah yang tidak stabil, hal tersebut mengakibatkan laporan keuangan tidak mencerminkan kondisi badan usaha yang sesungguhnya. Akibatnya informasi yang disajikan dalam laporan keuangan menjadi kurang relevan dalam pengambilan keputusan. Berdasarkan hasil pengujian indikator mata uang fungsional sesuai dengan penerapan mata uang pelaporan, diketahui bahwa mata uang fungsional PT X bukan rupiah melainkan USD. Untuk memenuhi kualitas informasi yang relevan sehingga bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan terhadap badan usaha, maka laporan keuangan yang disajikan dalam rupiah akan diukur kembali dengan menggunakan mata uang yang sesuai dengan fakta substansi ekonomi dan pemenuhan mata uang fungsional, yaitu USD. Dalam menentukan saldo awal bagi penerapan mata uang pelaporan yang baru digunakan prosedur pengukuran kembali. Apabila perusahaan telah mengubah mata uang pelaporannya, selanjutnya dilakukan perbandingan antara laporan keuangan dengan mata uang rupiah dan laporan keuangan dengan mata uang USD. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penyajian kedua laporan keuangan tersebut bagi para pemakai. Dalam hal ini penyajian laporan keuangan dengan mata uang rupiah dipengaruhi oleh selisih nilai tukar dalam perhitungannya sehingga informasi yang terkandung didalamnya tidak dapat mencerminkan realita posisi keuangan dan hasil operasi perusahaan. Penggunaan mata uang asing sebagai mata uang pelaporan dapat dilakukan hanya apabila mata uang tersebut memenuhi kriteria mata uang fungsional. Dengan diterapkannya mata uang pelaporan ini diharapkan dapat meningkatkan relevansi laporan keuangan perusahaan sehingga informasi yang dihasilkan tidak menyesatkan dalam pengambilan keputusan oleh pihak manajemen untuk tujuan perusahaan secara keseluruhan maupun bagi investor dan kreditur sebagai pihak dominan yang dituju informasi.

Item Type: Undergraduate thesis
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Faculty of Business and Economic > Department of Accounting
Depositing User: Eko Wahyudi 197013
Date Deposited: 11 Mar 2014 09:59
Last Modified: 01 Jul 2014 07:24
URI: http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/8517

Actions (login required)

View Item View Item