-, Sumarni (1996) Hubungan Antara Emotional Intelligence Dengan Coping Behaviour Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Surabaya Angkatan 1993 Dan 1996. [Undergraduate thesis]
Preview |
PDF
ED_38_Abstrak.pdf Download (92kB) | Preview |
Abstract
Manusia sebagai makhluk unik memiliki kekuatan dalam berpikir dan mampu mengendalikan emosi dalam menyelesaikan berbagai masalah yang timbul dalam hidupnya Psikolog mengabdikan dirinya untuk meningkatkan pengetahuan tentang tingkah laku manusia dan pemahaman baik bagi dirinya maupun orang lain serta memanfaatkannya bagi kesejahteraan manusia. Kompetensi seorang psikolog tidak hanya dilihat dari seberapa baik penguasaan terhadap ihnu-ihnu psikologi tetapi juga dituntut kecakapan secara emosional. Kemampuan mengenal dan menguasai perasaan sendiri, mampu menjalin hubungan baik dengan orang lain, dan bersikap empati merupakan ciri ciri dari emotional inwlligence (EI). EI sangat mempengaruhi kehidupan seseoraug sccara keseluruhan mulai dari kehidupan dalam keluarga, pekerjaan, sampai interaksi dengan 1ingkungan sosial. Oleh karena itu EI bcrpengaruh juga pada cara seseorang menyelesaikan masalah atau coping behavior (CB) dalam kehidupan sehari-hari. Penetitian ini ingin melihat apakah ada hubungan antara EI dan CB pada mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Surabaya angkatan 1993 dan 1996. Subyek penelitian adalah mahasiswa angkatan 1993 dan 1996 Fakultas Psikologi Universitas Surabaya. Metode sampling memakai purposive dan random sampling, metode pengambilan data berupa angket tertutup, jum1ah subyek adalah 126. Teknik analisis data yang digunakan adalah Anakova 1 Jalur 1 Kovariabel. Hasil peneliban adalah:( 1) Tidak ada perbedaan EI antara mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Surabaya angkatan 1993 dan 1996 (F=0,160, p= 0,693), (2) Ada hubungan yang sangat menyakinkan antara EI dan·PFC (r=0,302, p=O,OOl), (3) Tidak ada hubungan antara EI dan EFC (r-0,011, p=0,896), (4) Ada perbedaan PFC yang menyakinkan pada mahasiswa fakultas Psikologi universitas Surabaya angkatan 1993 dan 1996 (F=4,728, p=0,030), (5) Tidak ada perbedaan EFC pada mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Surabaya angkatan 1993 dan 1996 (F=O,lll, p=0,739). Berdasarkan basil penetitian disarankan untuk dilakukan pcnelitian secara eksperimental tcntang EI, dengan memberikan perlakuan kepada subjek penelitian untuk melihat ada tidaknya peningkatan EI. Perlu dilakukan pula pcngontrolan variabel seperti jcnis kelamin, usia dan sumber ekstemallain yang dapat mengotori variabel tergantung. Angket perlu dikembangkan dengan memperbaharui atau menambah jumlah pemyataan. Bagi lembaga Pendidikan Psikologi disarankan pemberian pengetahuan berupa mata kuliah tentang EI sebagai mata ku1iah yang bertujuan memperdalam kepekaan dan kecakapan cmosi yang relevan berhubungan dengan profesi psikolog sedangkan bagi mahasiswa Psikologi disarankan 1cbih meningkatlcan kemampuan CB maupun EI yang sudah ada dengan membaca buku-buku atau mengilruti seminar-seminar yang dapat meningkakan kedua aspek tersebut
Item Type: | Undergraduate thesis |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
Depositing User: | Masyhur 196042 |
Date Deposited: | 04 Feb 2015 04:47 |
Last Modified: | 04 Feb 2015 04:47 |
URI: | http://repository.ubaya.ac.id/id/eprint/22236 |
Actions (login required)
View Item |